Bisa Jadi Gejala Penyakit Kaki dan Tangan Sering Kesemutan (2): seperti Konsumsi Alkohol Berlebihan

Kaki dan tangan kesemutan biasanya muncul saat seseorang menyilangkan kaki atau berada di posisi yang kurang nyaman selama beberapa saat.

Editor: Bejoroy
https://www.healthline.com/
Ilustrasi. Kaki dan tangan sering kesemutan juga bisa jadi gejala penyakit karena cedera saraf. Beberapa kondisi yang menyebabkan cedera saraf di antaranya saraf terjepit, saraf rusak, atau saraf hancur. 

SRIPOKU.COM - Sering kesemutan terutama di bagian kaki dan tangan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.

Kesemutan adalah sensasi yang membuat kulit seolah-olah merinding, mati rasa, geli, atau ditusuk jarum tanpa sebab yang jelas.

Kondisi ini dalam dunia medis dikenal dengan paresthesia.

Ramalan Bintang Kesehatan Kamis 24 September 2020: Capricorn Disarankan untuk Berkunjung ke Dokter

Bisa Jadi Gejala Penyakit Kaki dan Tangan Sering Kesemutan (1): Diabetes, Kekurangan Vitamin

Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:

Melansir Healthline, kaki dan tangan kesemutan biasanya muncul saat seseorang menyilangkan kaki atau berada di posisi yang kurang nyaman selama beberapa saat.

Kondisi tersebut bisa disebabkan saraf tertekan. Kesemutan sementara ini bisa hilang dengan sendirinya setelah tekanan pada saraf hilang.

Namun, ada juga kesemutan yang sering kumat atau berlangsung dalam waktu yang lama dan membutuhkan perawatan medis.

Sering kesemutan tersebut bisa disebabkan kerusakan saraf, cedera, infeksi, sampai penyakit kronis.

Inilah Jersey Ketiga Liverpool. (https://www.thailandoriginalmade.com/)

Berikut lanjutan beberapa kemungkinan kaki dan tangan sering kesemutan bisa jadi gejala penyakit apa saja:

5. Konsumsi alkohol berlebihan
Penyebab sering kesemutan di kaki dan tangan juga terkait dengan kebiasaan mengonsumsi alkohol secara berlebihan.

Peminum alkohol cenderung kekurangan tiamin atau vitamin penting lainnya karena pola makan yang buruk.

Kekurangan tiamin dapat menyebabkan gangguan saraf neuropati perifer.

Selain itu, konsumsi alkohol berlebihan juga bisa merusak saraf. Kondisi ini oleh ahli disebut gangguan neuropati alkoholik.

Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

6. Infeksi
Kaki dan tangan sering kesemutan bisa jadi gejala penyakit infeksi virus dan bakteri.

Beberapa penyakit infeksi virus dan bakteri yang menimbulkan gejala kesemutan di kaki dan tangan di antaranya penyakit lyme, herpes, cytomegalovirus, Epstein-Barr, dan HIV/AIDS.

7. Penyakit autoimun
Penyebab sering kesemutan juga bisa dipantik penyakit autoimun. Penyakit autoimun dapat menimbulkan gangguan peradangan kronis.

Beberapa penyakit autoimun yang menimbulkan gejala sering kesemutan di antaranya sindrom Guillain-Barre, lupus, dan rheumatoid arthritis.

Update Sumsel Covid-19 Tgl 23 September 2020.
Update Sumsel Covid-19 Tgl 23 September 2020. (http://corona.sumselprov.go.id/)

8. Cedera saraf
Kaki dan tangan sering kesemutan juga bisa jadi gejala penyakit karena cedera saraf.

Beberapa kondisi yang menyebabkan cedera saraf di antaranya saraf terjepit, saraf rusak, atau saraf hancur.

Selain kesemutan, cedera saraf dapat memicu nyeri. Salah satu biang yang kerap disepelekan adalah terkilir.

Untuk menentukan jawaban pasti kaki dan tangan sering kesemutan gejala penyakit apa, seseorang perlu berkonsultasi ke dokter.

Dokter umumnya akan melakukan pemeriksaan fisik, merekomendasikan tes darah, CT scan, MRI, sampai biopsi saraf. (Bersambung . . . )

(WebMD, Healthline)

Penulis: Mahardini Nur Afifah

Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://health.kompas.com/ dengan Judul:
Kaki dan Tangan Sering Kesemutan Bisa Jadi Gejala Penyakit Apa?

Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved