Jatanras Polda Sumsel Punya Saksi Kunci untuk Tangkap Pembegal Sopir Taksi Online di Palembang

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Anggota Jatanras Polda Sumsel hingga saat ini terus melakukan pengejaran terhadap pelaku pembegalan driver taksi online Rian (32) pada Jumat (18/9/2020).

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel, Kombes Pol Hisar Siallagan, menjelaskan pelaku yang diketahui pada saat melakukan aksi pembegalan tersebut berjumlah dua orang.

Dikatakan Hisar, terdapat dua saksi kunci yang saat ini sudah diperiksa oleh kepolisian.

• Satu Akun WhatsApp Ternyata Bisa di 4 Ponsel Sekaligus, Sangat Mudah & Praktis, Begini Caranya!

Saksi kunci ini merupakan rekan pelaku yang diajak oleh pelaku menaiki mobil tersebut setelah kedua pelaku melancarkan aksi sadisnya tersebut.

"Ada dua saksi kunci yang sudah kita periksa dan saat ini kedua saksi kunci ini masih di Banyuasin untuk kita dalami lagi.

Jika terbukti ikut serta maka akan kita tingkatkan jadi tersangka," kata Hisar, Senin (21/9/2020).

• Jelang Tamat, Ini 8 Hal Menarik Drakor Flower of Evil, Bercerita Tentang Psikopat, Layak Ditonton!

Mengenai foto-foto pelaku yang tersebar di media sosial, Hisar menuturkan dirinya belum mengecek hal tersebut, tapi semua informasi yang masuk akan diterima untuk mengungkap kasus tersebut.

"Kita masih kejar pelaku, pelaku diimbau untuk menyerahkan diri kalau tidak akan kita tindak tegas," ujarnya.

Minggu (20/9/2020) lalu, Jajaran Unit 4 Subdit 3 Jatanras Polda Sumatera Selatan pimpinan Kanit, Kompol Zainuri berhasil menemukan keberadaan mobil taksi online tersebut.

• Sidak Wawako & BPOM Palembang, Puluhan Kemplang Milik UMKM yang Dijual di International Plaza Disita

Mobil Agya bernomor polisi BG 1216 BC tersebut berhasil ditemukan oleh Unit 4 Subdit Jatanras Polda Sumsel yang berkoordinasi dengan Polres Banyuasin.

Dari informasi yang didapat, mobil milik Rian tersebut ditemukan oleh anggota kepolisian di wilayah perkebunan di daerah Betung, dengan kondisi baik.

Namun pada saat ditemukan terlihat bodi bagian depan mobil yang warna sebelumnya putih sudah berubah warna menjadi warna hitam yang diduga sengaja dicat oleh pelaku.