Supaya Panjang Umur Cobalah Konsumsi Protein Jenis Ini
Penelitian yang diterbitkan pada tahun 2020 di jurnal medis BMJ menemukan bahwa mengonsumsi lebih banyak protein nabati, bisa menambah panjang umur.
SRIPOKU.COM - Seperti kita tahu apa yang kita makan akan mempengaruhi kualitas hidup kita.
Gaya hidup yang sehat dan olahraga teratur tentu akan membuat tubuh menjadi bugar dan terhindar dari segala penyakit.
“Diet seimbang yang mencakup semua makronutrien yang terdiri dari karbohidrat, protein, dan lemak, penting untuk kesehatan yang optimal dan fungsi kardiovaskular,” ujar Michelle Routhenstein, RD, ahli diet kardiologi preventif, di New York City.
• Inilah 5 Cara Tak Terduga yang Dapat Membantu Wanita Lebih Panjang Umur: seperti Memiliki Anak
• Pemain Muda Inggris Jude Bellingham Masuk Buku Sejarah Borussia Dortmund
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:

Penelitian yang diterbitkan pada tahun 2020 di jurnal medis BMJ menemukan bahwa mengonsumsi lebih banyak protein, terutama protein nabati, dapat menambah panjang umur manusia.
Dalam beberapa hal, hubungan antara protein dan umur panjang bukanlah hal baru. Penyakit jantung dan kanker adalah penyebab utama kematian di Amerika Serikat, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).
Meski begitu, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa makan lebih banyak protein nabati dapat menurunkan risiko untuk kedua penyakit tersebut.
Dengan mengonsumsi makanan yang menduung kesehatan jantung dan kemampuan tubuh untuk melawan kanker, maka kita meningkatkan peluang untuk hidup sehat dan panjang umur.

5 Cara Tak Terduga yang Dapat Membantu Wanita Lebih Panjang Umur. (https://www.thestar.com/)
“Temuan ini memiliki implikasi kesehatan masyarakat yang penting karena asupan protein nabati dapat ditingkatkan dengan relatif mudah dan dapat memiliki pengaruh besar pada umur panjang,” ujar penulis studi BMJ.
Memilih protein terbaik
Para peneliti sejak lama berusaha menentukan sumber protein mana yang paling mungkin membantu kita memperoleh hidup lebih lama.
Mereka menganalisis dan membandingkan hasil dari 32 studi yang pernah dilakukan. Penelitian yang berlangsung selama 32 tahun dan melibatkan 715.128 pria dan wanita di atas usia 18 tahun itu, semuanya menyelidiki bagaimana asupan protein memengaruhi tingkat kematian.
Hasilnya jelas: Makan lebih banyak protein nabati memberi keuntungan untuk memperoleh hidup lebih lama dan lebih sehat. Mengapa?
Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
Makan protein nabati dapat menurunkan risiko serangan jantung