Berita Palembang
Kejar Korban Pakai Parang Lalu Rampas Motornya Komplotan Pencuri di Palembang Ditangkap Polda Sumsel
Sobri (20) dan Tedy (28) yang merupakan warga Pakjo Palembang terpaksa diamankan tim Unit 1 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel pimpinan Kanit Kompol Anton
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sobri (20) dan Tedy (28) yang merupakan warga Pakjo Palembang terpaksa diamankan tim Unit 1 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel pimpinan Kanit Kompol Antoni Adhi.
Kedua tersangka diamankan karena melakukan aksi tindak pencurian dengan pemberatan yang terjadi Jalan Soekarno Hatta beberapa waktu lalu.
Tak hanya berdua, pada saat melakukan aksinya pelaku berjumlah enam orang.
Empat pelaku saat ini masih DPO Kepolisian.
Adapun korbannya yakni Otto Beriansyah (42), penjaga keamanan di sekitaran Jalan Soekarno Hatta yang merupakan warga Pulo Gadung, Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-Alang Lebar Kota Palembang.
Akibat kejadian tersebut, Otto terpaksa merelakan motor Scoopy warna merah miliknya digondol kawanan tersebut.
Kejadian ini bermula pada saat tersangka Tedy terlibat keributan di sebuah cafe yang berada di Jalan Soekarno Hatta
Pria berambut pirang ini, pada malam kejadian berangkat dari rumah menuju kafe dikawasan Soekarno Hatta sekitar pukul 01.00 WIB.
• Pengantin Baru Dipergoki Warga di Pasar Kuto Hendak Curi Motor, Pelaku Jalan Kaki dari Rumah Susun
• Baru Sehari di Palembang, Residivis Asal Air Sugihan OKI Nekat Curi Motor di Sekip Bendung
“Di Kafe kami minum, tidak lama dari itu ribut dengan Otto di parkiran kafe, mereka ngancam aku pakai pisau.
Karena kesal aku pulang ke rumah sekitar pukul 04.00 WIB, balik lagi ke Kafe bawa parang, ada 4 parangnya,” kata Tedy saat diamankan di Mapolda Sumsel, Senin (14/9/2020).
Setelah pulang dan membawa parang tersebut, tersangka bertemu korban dan langsung mengejar korban bersama kelima rekannya tersebut.
Saat melakukan pengejaran, tersangka mengayunkan senjata tajam berupa pedang dan parang ke arah korbannya.
Karena ketakutan, korban pun turun dari motor dan berlari meninggalkan motor miliknya.
Melihat korban kabur, tersangka langsung mengambil motor korban dan membawa lari motor tersebut.
"Bukan maksud kami mengambil motor itu, rencananya memang mau kami kembalikan tapi belum sempat kami kembalikan dan sudah keburu ditangkap," kata Tedy.