Berita PALI

Dari Ruang Isolasi RSMH, Heri Amalindo Posting Video Sampaikan Tiga Hal untuk Masyarakat PALI

Telah menjalani isolasi selama tiga pekan, kondisi Heri Amalindo nampak stabil meski masih terpasang selang infus di tangan tangannya.

Penulis: Reigan Riangga | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/Reigan Riangga
Bupati PALI-Heri Amalindo 

SRIPOKU.COM, PALI -- Dinyatakan positif terpapar Virus Corona atau Covid-19, Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Heri Amalindo mengunggah video dan menyampaikan beberapa pesan untuk warga di Bumi Serepat Serasan.

Berdurasi empat menit, dalam video tersebut Paslon Petahana pasangan Drs H Soemarjono pada Pilkada PALI ini nampak masih menjalani isolasi di RSMH Palembang.

Telah menjalani isolasi selama tiga pekan, kondisi Heri Amalindo nampak stabil meski masih terpasang selang infus di tangan tangannya.

Dalam video itu pula, Bupati PALI Heri Amalindo menyampaikan tiga hal, pertama ia mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Bumi Serepat Serasan yang telah mendoakannya untuk segera pulih dan sembuh serta dapat melalui masa isolasi.

Kuryana Azis dan Johan Anuar Melawan Kotak Kosong, Eddy Yusuf Siap Kawal Pendukungnya

Warga Lahat Ditemukan Tergantung di Pohon Jengkol, Ditemukan Kertas Diduga Jimat

Puncak Kubang Naga atau Bukit Katung di Baturaja Destinasi Wisata Alam Bagi Pecinta Medan Mendaki

"Kami sudah tiga minggu isolasi di rumah sakit. Alhamdulillah hari ini kami merasa segar bugar, merasa sehat. Untuk itu mudah-mudahan yang medoakan kami, kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya, mudah-mudahan menjadi amal jariah," ungkap Heri Amalindo, Minggu (13/9/2020).

Selain itu, suami Ir Hj Sri Kustina Amalindo ini, berharap agar masyarakat kabupaten PALI dalam situasi akan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), tetap dalam menjaga persatuan dan kesatuan, jangan saling menghujat, jangan saling mencaci maki.

Kemudian, ia mengingatkan kepada masyarakatnya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan mengindahkan peraturan pemerintah.

"Kepada seluruh masyarakat, kami menghibau, bahwa penyakit ini (Covid-19) benar-benar ada dan saya sendiri telah mengalaminya, hampir tiga minggu diisolasi. Untuk itu, kepada seluruh masyarakat kabupaten PALI untuk mematuhi peraturan pemerintah dan tetap menerapkan protokol kesehatan," jelasnya.(cr2)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved