Palembang Juara MTQ Terbatas 2020, Wagub Sumsel Secara Resmi Tutup Acara, 2021 di OKU Timur

Diketahui, pada MTQ XXIX Tingkat Provinsi Sumsel tahun 2020 ini, Kota Palembang kembali menjadi juara umum dengan nilai 70.

Editor: Refly Permana
humas pemprov sumsel
Wagub Sumsel Mawardi Yahya saat menutup secara resmi MTQ Terbatas 2020. 

Menurut Mawardi, MTQ ini merupakan kegiatan yang masuk dalam kalender rutin Pemprov Sumsel.

Hal itu juga dilakukan untuk menjaring bibit kafilah baru yang kedepannya dapat mengharumkan nama Sumsel di tingkat nasional, khususnya di bidang keagamaan.

"MTQ ini sudah menjadi kalender rutin bagi kita umat Islam yang ada di Sumsel. Saat ini para pemenang sudah diumumkan.

Wagub Mawardi Yahya Dukung QRIS Bank Sumsel Babel Disosialisasikan Sampai ke Nasional  

Saya berharap jangan cepat puas. Karena, kita masih akan mengahadapi MTQ pada tingkat nasional. Mudah-mudahan Sumsel bisa menjadi juara," kata Mawardi usai acara.

Wagub Sumsel Mawardi Yahya saat menutup secara resmi MTQ Terbatas 2020.
Wagub Sumsel Mawardi Yahya saat menutup secara resmi MTQ Terbatas 2020. (humas pemprov sumsel)

Dia menegaskan, Pemprov Sumsel akan mendukung penuh kafilah yang nantinya diutus untuk mengikuti MTQ tingkat nasional yang dijadwalkan akan digelar di Kota Padang, pada November 2020 mendatang.

"Tentu akan kita dukung. Kita akan memberikan reward jika nantinya Sumsel bisa menjadi pemenang pada MTQ tingkat nasional tersebut," tuturnya.

Tidak hanya itu, dia pun mengingatkan, agar para peserta tetap terus belajar dan memperdalam ilmu agamanya.

Pembunuh Andi Warga Jalan Bungaran SU I Palembang Ditangkap di Kayuagung, Tersinggung Ucapan Korban

Sebab ilmu agama tersebut bukan hanya semata-mata untuk mencari kemenangan saat diadakan kegiatan semacam ini, melainkan bisa untuk disyiarkan agar rasa cinta terhadap agama semakin tumbuh dan mendorong Sumsel menjadi daerah yang religius.

"Baik yang juara maupun yang belum juara, teruslah belajar.

Target bukan hanya meraih kemenangan saat MTQ tingkat nasional nanti, namun melalui kegiatan semacam ini kita ingin menumbuhkan rasa cinta terhadap Al- Qur'an dan agama Islam umumnya di masyarakat serta memberantas buta aksara al-qur'an," jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved