Inilah 9 Makanan yang Baik untuk Kesehatan Kewanitaan (1): ada Ubi Jalar, Cranberry hingga Buah Apel
Selain menjaga kebersihan, para wanita juga disarankan untuk mengonsumsi makanan yang dapat meningkatkan kesehatan organ kewanitaannya sebagai berikut
Karena kaya akan beta karoten dan vitamin A, ubi jalar diyakini dapat membantu memperkuat dan melindungi dinding rahim.
Beta karoten dan vitamin A telah dipelajari untuk memiliki efek langsung pada kesuburan dan reproduksi pada pria dan wanita, serta perkembangan janin yang sehat.
Nutrisi yang ditemukan dalam ubi jalar juga membantu produksi hormon seks dan sering direkomendasikan untuk wanita dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
2. Cranberry membantu mengatasi ISK
Cranberry segar atau jus cranberry 100 persen (bukan makanan yang dimaniskan) penuh dengan antioksidan dan senyawa asam, yang merupakan sumber kuat untuk melawan infeksi yang dapat membantu bakteri menempel di dinding kandung kemih.
Melansir Health Line, sebuah studi menunjukkan bahwa cranberry dapat sangat bermanfaat dalam mencegah ISK pada wanita dengan masalah ISK berulang atau yang baru dialami.
Pastikan Anda menjauh dari varietas jus cranberry yang mengandung gula, yang malah dapat memperburuk keadaan.
3. Makanan kaya probiotik untuk menyeimbankan tingkat pH vagina
Makanan kaya probiotik, seperti makanan hasil fermentasi seperti kimchi dan yogurt, tidak hanya baik untuk usus.
Makanan ini juga bermafaat untuk menyeimbangkan tingkat pH vagina dan membantu menangkal infeksi.
Kebiasaan makan makanan kaya probiotik bisa memberi tubuh dorongan bakteri baik, yang sangat membantu dalam mencegah infeksi jamur.
Tak hanya itu, kalsium yang banyak terkandung dalam yogurt telah terbukti bisa membantu meringankan gejala premenstrual syndrome (PMS).

4. Lemak nabati untuk sirkulasi darah yang lebih baik dan gairah seks
Asam lemak omega-3 dapat membantu memperlancar sirkulasi atau aliran darah, yang merupakan kabar baik untuk gairah seks Anda.
Sebuah studi pada 2014 menunjukkan bahwa asam lemak omega 3 serta asam lemak esensial lain yang ditemukan dalam minyak seabuckthorn, seperti palmitoleat, linoleat, oleat, dan palmitat, dapat membantu mengatasi kekeringan vagina pada wanita pascamenopause