Jangan Buang Tangkai Cabai
Jangan Buang Tangkai Cabai Karena Dianggap Sampah, Ternyata Bermanfaat Bagi KesehatanTubuh
Kebiasaan membuang tangkai cabai karena sudah dianggap sampah ternyata justru sangat bemanfaat untuk kesehatan.
SRIPOKU.COM – Banyak kebiasaan keseharian justru secara terduga sangat bermanfaat.
Kebiasaan membuang tangkai cabai karena sudah dianggap sampai justru sangat bemanfaat untuk kesehatan.
Disadur dari Intisari-Online.com menyebutkan bahwa membuang batang cabai saat hendak memasak atau membuat sambal merupakan hal yang biasa dilakukan orang-orang terutama kaum perempuan.
Ternyata, batang cabai memiliki manfaat yang luar biasa yang sayang jika dilewatkan.
Apakah pembaca suka membuat makanan dengan banyak cabai? Maka pembaca wajib tau manfaat batang cabai ini!
Cabai merupakan salah satu jenis buah yang memiliki rasa yang pedas.
Tak heran bila cabai banyak digunakan sebagai penambah cita rasa dalam olahan makanan.
Banyak masyarakat Indonesia yang merasa kurang sempurna apabila makan tanpa tambahan rasa pedas dari cabai.
Namun, tahu kah pembaca bukan hanya buah cabai saja yang bermanfaat.
Tangkai cabai juga ternyata mengandung berbagai manfaat kesehatan bagi tubuh jika dikonsumsi.
Penasaran kan manfaatnya?
Berikut ulasannya untuk anda.
Manfaat Batang Cabai
Tangkai cabai mengandung banyak serat dan juga vitamin C.
Serat tersebut sangat berkhasiat bagi sistem pencernaan.
Maka anda alangkah baiknya mengonsumsi cabai beserta dengan tangkai dan juga bijinya pula.
Yasa Boga via Tribunnews mengatakan, membuang tangkai dan biji yang terdapat dalam cabai, sama dengan membuang separuh dari nilai serat keseluruhan buah.
Selain itu, tangkai dan biji cabai mengandung zat capsaicin yang dapat merangsang keluarnya air liur, sehingga sangat membantu proses pencernaan makanan.
Mengulek cabai beserta batangnya dapat mengurangi kemungkinan sakit perut akibat memakan cabai.
Nah itu dia sederet manfaat cabai bagi kesehatan, jadi mulai sekarang jangan dibuang ya!
Rahasia Tukang Sayur Menyimpan Cabe Supaya Tahan Hingga 2 sampai 3 Bulan
Untuk menyiasati uang bulanan, banyak ibu rumah tangga kerap membeli bumbu dapur dalam jumlah banyak untuk stok di rumah.
Namun tak jarang, yang terjadi bahan dapur malah busuk seperti cabai.
Cabai menjadi bahan yang wajib ada di dapur agar makan selalu terasa nikmat.
Nah, bisa jadi anda keliru menyimpan cabai sehingga menjadi cepat busuk.
Salah satunya, memasukkan cabe ke dalam freezer sehingga menjadi beku dan lembek ketika akan diolah.
Untuk itu, ada cara mudah dan praktis menyimpan cabai agar awet dan tahan lama nih.
Simak caranya:
Pisahkan Cabai
Setelah membeli cabai, petik tangkainya.
Buang cabe yang busuk atau agak lembek.
Namun, kalau yang busuk hanya ujungnya cukup mematahkan atau memotong sebagian dan ambil yang masih bagus.
Pastikan tidak memasukkan cabe ke dalam wadah agar tidak menular ke cabai yang masih segar.
Jangan cuci cabai
Cabe dicuci kalau mau diolah saja, agar selalu segar. Jika akan disimpan, cukup melap cabe dengan tisu bersih.
Menyimpan cabai yang benar
Siapkan wadah yang ada tutupnya, alasi tisu di bagian bawah dan sekeliling wadah bagian dalam.
Tata cabai yang ingin disimpan ke dalam wadah, pastikan tidak terlalu penuh agar cabe tidak bonyok dan rusak.
Taruh satu siung bawang putih yang sudah dikupas diatas cabe.
Bawang putih bersifat anti bakteri Saselovers, sehingga cabe tidak mudah busuk dan rasa pedasnya tetap terjaga.
Setelah itu, tutup wadah dengan rapat dan simpan di kulkas bagian bawah rak.
Jangan disimpan dalam freezer.
Jangan lupa ganti tisu dengan yang baru jika sudah agak basah agar cabe selalu segar.
Nah itu dia cara mudah dan praktis menyimpan cabe.
Anda jadi tak perlu khawatir harus sering membuang cabe karena cepat busuk.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul Sering Kali Dianggap Sampah, Siapa Sangka Mengonsumsi Batang Cabai Bisa Datangkan Manfaat Baik Ini Bagi Tubuh
