Inilah Adab Buang Air sesuai Anjuran Rasulullah, Dilarang Melakukan Hal ini sesuai Adab dalam Islam
Berpakaian ada adabnya, tidur ada adabnya, shalat ada adabnya, puasa ada adabnya, demikianlah seterusnya.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Jika hendak menunaikan hajat, baik buang air besar atau air kecil, maka hendaklah mengikuti adab dalam melaksanakannya.
Banyak memang adab yang semestinya diketahui dan amalkan.
Pentingnya mendengar atau membaca mengenai adab-adab dalam Islam.
Islam telah mengajarkan umatnya adan ketika hendank membuang air.
Dalam Islam, terdapat beberapa adab buang air yang diajarkan oleh Rasulullah.
Agama kita adalah agama penuh dengan adab atau akhlak yang mulia, sehingga Rasulullah saw sendiri bersabda dalam hadis sahih:
“Sesungguhnya aku dibangkitkan adalah utuk menyempurnakan akhlak manusia.”
Karena itu semua masalah dalam agama ini ada adabnya.
Berpakaian ada adabnya, tidur ada adabnya, shalat ada adabnya, puasa ada adabnya, demikianlah seterusnya.
Itu semua tentunya di samping rukun dan syarat.
Di antara adab buang air besar ataupun kecil adalah tidak menghadap atau membelakangi kiblat, sesuai sabda Rasulullah saw:
“Apabila salah seorang di antara kalian duduk untuk buang hajat, maka janganlah menghadap kiblat atau membelakanginya” (HR. Muslim dan Imam Ahmad).
Begitu pula Rasulullah bersabda:
“Apabila kalian datang ke tempat buang hajat, maka janganlah kalian menghadap atau membelakangi kiblat ketika buang hajat besar atau kecil, tetapi menghadaplah ke Timur atau ke Barat.”
Abu Ayyub berkomentar: