Inilah 5 Ciri Gula Darah Naik yang Perlu Diwaspadai: Kelelahan, Sakit kepala hingga Pandangan kabur

Jika gula darah naik dibiarkan tanpa penanganan, kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia bisa berakibat merusak saraf, pembuluh darah,

Editor: Bejoroy
medicalstutering
Ilustrasi - Kadar gula darah naik perlu dikontrol agar tidak menimbulkan masalah kesehatan kronis seperti diabetes. 

SRIPOKU.COM - Kadar gula darah naik perlu dikontrol agar tidak menimbulkan masalah kesehatan kronis seperti diabetes.

Dilansir dari Web MD, jika gula darah naik dibiarkan tanpa penanganan, kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia bisa berakibat merusak saraf, pembuluh darah, dan organ vital.

Gula darah tinggi juga bisa menimbulkan komplikasi serius yang berujung fatal, yakni sindrom nonketotik hiperglikemik hiperosmolar.

Ramalan Bintang Sabtu 22 Agustus 2020: Ketegangan dan perbedaan pendapat membuat Gemini kesal

Susu Kambing Vs Susu Sapi, Mana Lebih Sehat?

Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:

Kondisi ini dapat membuat penderitanya sering kencing, intesitas buang air kecil menurun, sampai dehidrasi parah.

Penderita diabetes acapkali akrab dengan ciri-ciri gula darah naik, karena kerap berada dalam fase hiperglikemia.

Tidak demikian dengan sejumlah orang dalam kondisi pradiabetes atau diabetes yang tidak pernah melakukan pemeriksaan kesehatan.

Untuk mencegah diabetes dan komplikasinya, Anda perlu rajin mengecek kadar gula darah secara berkala, di samping mengetahui beberapa ciri-ciri gula darah naik.

Terutama bagi Anda yang berisiko menderita diabetes seperti punya keluarga mengidap diabetes, berat badan berlebih, dan usia di atas 45 tahun.

Sulit Menabung? Coba Perhatikan 5 Solusi Berikut Ini. (https://www.google.co.id/)

Melansir Self, berikut beberapa ciri-ciri gula darah naik yang perlu diwaspadai:

1. Kelelahan
Merasa lelah adalah awal ciri-ciri gula darah naik. Tak hanya pada penderita diabetes, orang dalam kondisi gula darah normal juga bisa merasa kelalahan saat gula darahnya melonjak.

Salah satunya setelah makan karbohidrat sederhana dalam jumlah besar. Misalkan minuman yang sangat manis.

Apabila Anda kerap mengantuk setelah makan karbohidrat atau minum manis, coba lakukan pemeriksaan kesehatan.

Pamer Kemesraan di Media Sosial. (https://www.google.co.id/)

2. Sering kencing
Ketika terlalu banyak gula dalam darah, ginjal secara otomatis akan mengeluarkan lebih banyak gula dengan cara membuangnya lewat kencing.

Kondisi tersebut membuat orang yang gula darahnya naik jadi lebih sering kencing.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved