Jangan Asal Gowes, Berikut Tips Aman Bersepeda di Malam Hari Goweser Wajib Baca Ini
Simak beberapa tips gowes di malam hari yang harus diperhatikan goweser, oleh Brompton Owner Sriwijaya (BOS) rutin dilaksanakan Rabu pukul 19.00 WIB.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Trend bersepedaan malam hari masih dirasakan di hampir seluruh kota tanah air.
Nite Ride atau bersepeda pada malam hari mulai semarak di masa pandemi Covid-19 tahun ini.
Simak beberapa tips gowes di malam hari yang harus diperhatikan goweser.
Pehobi sepeda masih selalu ingin menyalurkan hasratnya untuk bersepeda dan mencari peluang untuk bisa menggowes sepedanya meski di kondisi apapun.
Tidak sedikit banyak yang tak merasakan sehingga manakala melihat para penggowes beraksi di malam hari kerap muncul terucap ngapain sih sepedaan malam-malam.
Ketua Brompton Owner Sriwijaya (BOS) H Ferdi Ferdian dan Ketua Ladies BOS Nandriani Octarina mengatakan kegiatan Nite Ride yang dilakukan oleh Brompton Owner Sriwijaya (BOS) rutin dilaksanakan Rabu pukul 19.00 WIB.
"Biasanya start dan finishnya berbeda. Salah satunya pada minggu lalu (13 Agustus 2020) start di Liberica Palembang Icon dan finish di Cafe Temu Rindu Jl Sumpah Pemuda," kata pria yang akrab disapa Om Yoga, Kamis (20/8/2020).
• Meskipun Dirawat di Jakarta Karena Covid-19, Istri & Anak Walikota Lubuklinggau Dinyatakan Negatif
• Pamit Beli Makan Lalu Jual Motor, Remaja Ini Nekat Kabur Dengan Duda 3 Anak. Curhatan Ibunya Viral
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube SripokuTV di bawah ini:
Sementara Ketua Ladies BOS Nandriani Octarina mempunyai niatan menggelar event NR kedepannya sekalian bersedekah.
"Memang komunitas kami ini tidak hanya untuk berolahraga saja tapi hal positif lainnya juga dilakukan contohnya pekan lalu berkolaborasi dengan komunitas sepeda lain yaitu Koseindo yang terdiri dari dokter, farmasi dan perawat untuk melakukan sedekah bersama dengan membagikan nasi kotak di jalan dengan memakai sepeda," kata Nandriani.
Nandriani yang akrab disapa Iik juga menyebutkan bahwa Ladies biasanya jarang mengikuti kegiatan NR lebih kepada gowes di pagi hari yang dilakukan rutin setiap sabtu karena memang menghindari hal yang tidak diinginkan di malam hari.
Sulit menjelaskan dengan kata sensasi yang didapatkan saat NR walaupun di track biasanya sudah beberapa kali dilalui di siang hari, namun akan terasa berbeda saat dilalui di malam hari, ada beberapa tempat yang dianggap extreme di siang hari akan terasa lebih extreme di malam hari, faktor jarak pandanglah yang membuat seperti itu.
Selain tempat extreme ada juga beberapa tempat yang dirasa lebih angker apabila dilalui malam hari, misalnya kuburan atau tempat yang sepi, di siang hari mungkin kita akan merasa biasa saja.
Malam hari tanaman akan lebih banyak menarik oksigen sehingga kita akan bersaing berebut oksigen dengan tanaman di sekitar kita sehingga nafas kita pun akan berbeda rasanya dengan siang hari.
