HEBOH Staf Dewan Berhubungan Intim Saat Meeting Zoom Bahas Jaminan Pangan bagi Siswa di Masa Corona
Ketua pertemuan, Leonel Brizola, mengatakan rapat online berlanjut selama empat jam, setelah adegan berhubungan intim berlangsung.
SRIPOKU.COM - Aksi cabul atau berhubungan intim seorang pria yang merupakan staf dewan terjadi saat sedang berlangsung meeting zoom.
Staf dewan Rio de Janeiro, Brasil, itu melakukan hubungan intim saat meeting via zoom anggota dewan sedang membahas jaminan pangan bagi siswa di tengah pandemi virus corona atau covid-19.
Aksi berhubungan intim itu tak mengganggu jalannya rapat.
• Intip & Ajari Anaknya Berhubungan Intim dengan Menantunya, Ternyata Ini yang Diinginkan Ibu Mertua!
• Kisah Wanita Melahirkan Tanpa Hamil di Tasikmalaya, 19 Bulan Tak Berhubungan Intim, Lagi Menstruasi
• Berwudu Sebelum Berhubungan Intim, Tips Oki Setiana Dewi ke Wisnu & Shireen Biar Anak Hafal Alquran
Rapat berjalan sesuai rencana hingga seorang peserta berhenti mengikuti meeting.
Peserta yang merupakan seorang pria itu lupa mematikan kameranya.
Dilansir Metro, pria tersebut diyakini sebagai anggota staf, bukan anggota dewan.
Dia terlihat meninggalkan pertemuan via Zoom.
Lantas, pria itu berhubungan intim di tempat tidur.

Aksi itu terjadi di hadapan para anggota dewan.
Namun, ketujuh anggota dewan lainnya tampak tidak terganggu.
Mereka menampilkan etos kerja yang luar biasa.
Mereka tetap melanjutkan diskusi.
Padahal, ada adegan tak senonoh di layar mereka.
Setelah beberapa saat, sang pria terlihat duduk di ranjang bersama seorang wanita.

Ketua pertemuan, Leonel Brizola, mengatakan rapat online berlanjut selama empat jam, setelah adegan cabul berlangsung.
Brizola menyebut, insiden tersebut adalah 'ketidaksengajaan yang tidak disengaja'.
Dia menyesalinya dan mengalihkan perhatian dari masalah yang ada.
"Segera setelah kami melihat apa yang terjadi, kami segera meminta orang-orang yang mengontrol audio dan video para peserta (rapat) untuk melepaskannya dari feed."
"Kami, anggota dewan dan peserta lain, tidak memiliki kendali apa pun dalam mengontrol atau mengedit video di Zoom," jelasnya.
Hingga kini, belum diketahui bagaimana nasib pria tersebut.
Adegan Panas Sepasang Muda-mudi di Kamar Hotel Jadi Tontonan Warga Karena Lupa Menutup Gorden

Ini adalah aksi cabul sepasang pria dan wanita yang sedang dimabuk asmara hingga membuat geger warga di Kembangan, Jakarta Barat.
Sejoli tersebut menjadi tontonan warga karena lupa menutup gorden kamar hotel ketika sedang melakukan hubungan intim.
Peristiwa terjadi di sebuah hotel yang berada di Jalan Kembangan Raya, Jakarta Barat, Jumat (24/7/2020) malam.
Atas peristiwa tersebut, kepolisian dari Polsek Kembangan pun turun tangan.
Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Niko Purba mengatakan awalnya ia mendapatkan informasi perihal warga yang geger karena melihat adegan panas dari jendela lantai enam sebuah hotel.
"Jadi bukan video viral ya, sehingga tidak terkait pornografi. Tapi warga geger saja karena mereka melihat pemuda pemudi berhubungan intim di sebuah hotel," ujar Niko dikonfirmasi Minggu (26/7/2020).
Niko mengatakan, kejadian yang membuat geger itu diketahui berlangsung Jumat (24/7/2020) malam.
Saat itu, sepasang pemuda-pemudi tersebut terlihat berhubungan intim di sebuah kamar hotel di Jalan Kembangan Raya.
Sejumlah warga dapat melihatnya lantaran gorden hotel lupa ditutup sejoli tersebut.
"Karena di sekitar area hotel itu banyak yang nongkrong sehingga gegerlah itu. Maka kami sebagai aparat mengecek," jelas Niko.
Akhirnya pada Sabtu (27/7/2020) siang, pihaknya mencoba memeriksa kamar yang dipesan pemuda pemudi berinisial MI (25) dan DA (25).
Setelah dicek, keduanya ternyata masih check in di kamar tersebut.
Keduanya pun dimintai keterangan sebagai saksi.
Setelah mendapat keterangan, Niko menjamin tidak ada unsur prostitusi atau kesengajaan terhadap peristiwa tersebut.
Pemuda dan pemudi yang sedang dimabuk asmara tersebut mengaku khilaf lupa menutup gorden.
"Karena tidak ada unsur pidana baik pornografi atau prostitusi dan bukan anak di bawah umur maka tidak dapat kami tahan atau pidanakan," kata Niko.
Kedua warga Ciledug, Tangerang itu akhirnya dipulangkan kembali ke rumah masing-masing usai kejadian geger tersebut.
"Keduanya jadi bukan warga Kembangan ya. Mereka warga Ciledug, Tangerang, Banten. Kebetulan saja mainnya disitu," kata Niko.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia/Desy Selviany)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Staf Dewan Berhubungan Intim saat Meeting Zoom: Lupa Matikan Kamera, namun Rapat Tetap Lanjut. Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia