Bacaan Doa Akhir Tahun dan Awal Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H, Dibaca Sore Ini Setelah Ashar

Doa awal tahun memasuki bulan Muharram 2020 dibaca dengan harapan agar tahun baru mendatang seseorang bisa menjadi lebih baik.

Editor: Sudarwan
Istimewa/handout
Malam Satu Suro dan 1 Muharram Bertepatan Tanggal 20 Agustus, Berikut Doa dan Amalan yang Dianjurkan 

SRIPOKU.COM - Besok, Kamis, 20 Agustus 2020, tahun baru Islam 1442 H. Berikut ini adalah bacaan doa akhir tahun dan awal tahun baru Islam

Artikel bacaan doa akhir tahun Islam 1441 H dan awal tahun baru Islam 1442 H ini dilengkapi tulisan arab dan latinnya.

Membaca doa akhir tahun Islam 1441 H dan awal tahun baru Islam 1442 H adalah amalan sunnah dalam menyambut tahun baru Islam 1442 Hijriah.

Bacaan Niat Puasa Sunnah di Bulan Muharram, Puasa Tasua dan Puasa Asyura serta Puasa Ayyamul Bidh

Tahun Baru Islam Jatuh pada 20 Agustus 2020, Catat Beragam Amalan di Bulan Muharram Ada Puasa Sunnah

Selain itu, doa awal tahun juga berisi tentang harapan-harapan yang ingin dicapai selama satu tahun kedepan, menurut akun YouTube Tribun Pontianak.

Lantas, bagaimana bacaan doa akhir dan awal tahun baru Islam 1 Muharram 1442 H?

Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H dalam Bahasa Indonesia, Inggris, dan Gambar.
Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H dalam Bahasa Indonesia, Inggris, dan Gambar. (muslimsprayertimes.com)

Berikut ini bacaan doa Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H, dilansir Tribun Jogja:

Doa akhir tahun

Sebelum menjalani amalan-amalan pada bulan Muharram, ada baiknya untuk membaca doa akhir dan awal tahun untuk mengawalinya.

Doa akhir tahun yang dibaca sebelum memasuki tahun baru Islam atau pada hari terakhir di bulan Dzulhijjah.

Biasanya dibaca setelah Salat Ashar hingga sebelum Maghrib tiba.

Doanya:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اَللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ فِى هَذِهِ السَّنَةِ مِمَّا نَهَيْتَنِى عَنْهُ فَلَمْ اَتُبْ مِنْهُ وَلَمْ تَنْسَهُ وَحَلِمْتَ عَلَىَّ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِى وَدَعَوْتَنِى اِلَى التَّوْبَةِ بَعْدَ جَرَا ئَتِى عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّى اَسْتَغْفِرُكَ فَغْفِرْلِى وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَاهُ وَوَعَدْتَنِى عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَاَسْأَلُكَ اَللَّهُمَّ يَاكَرِيْمُ يَاذَ الْجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ اَنْ تَتَقَبَّلَهُ مِنِّى وَلاَ تَقْطَعَ رَجَائِى مِنْكَ يَاكَرِيْمُ وَصَلَى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Bismillaahir-rahmaanir-rahiim, Wa shallallaahu ‘ala sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa shahbihii wa sallam. Allaahumma maa ‘amiltu fi haadzihis-sanati mimmaa nahaitani ‘anhu falam atub minhu wa lam tardhahu wa lam tansahu wa halamta ‘alayya ba’da qudratika ‘alaa uquubati wa da’autani ilattaubati minhu ba’da jur’ati alaa ma’siyatika fa inni astaghfiruka fagfirlii wa maa ‘amiltu fiihaa mimma tardhaahu wa wa’adtani ‘alaihits-tsawaaba fas’alukallahumma yaa kariimu yaa dzal-jalaali wal ikram an tataqabbalahuu minni wa laa taqtha’ rajaai minka yaa karim, wa sallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin Nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa ‘aalihii wa sahbihii wa sallam

Artinya:

Dengan menyebut nama Alloh Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Semoga Alloh tetap melimpahkan rahmat dan salam kepada junjungan dan penghulu kita Muhammad beserta keluarga dan sahabat beliau.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved