Inilah 12 Penyakit Menular Seksual yang Harus Diwaspadai (1): Gonore (GO) hingga Raja Singa
PMS atau IMS adalah infeksi yang terutama ditularkan lewat hubungan seksual, meski tidak ada gejala yang timbul di alat kelamin.
Infeksi genital nonspesifik adalah infeksi traktus genital yang disebabkan oleh penyebab yang tidak spesifik.
Namun, paling banyak infeksi ini disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis dan Ureaplasma ureallyticum.
Istilah infeksi genital nonspesifik lebih sering dipakai untuk wanita, sedangkan untuk pria dipakai istilah urethritis nonspesifik (UNS).
Masa tunas penyakit infeksi genital nonspesifik biasanya lebih lama dibanding dengan gonore, yakni 1-3 minggu atau lebih.
Gejala penyakit menular seksual urethritis nonspesifik pada pria, di antaranya yakni:
- Mirip gonore, tetapi lebih ringan
- Keluarnya cairan dari saluran kencing yang bersifat encer, terutama pada pagi hari (morning drop), kadang-kadang disertai rasa sakit saat kencing dan bila infeksi berlanjut akan keluar cairan bercampur darah
Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
Gejala infeksi genital nonspesifik pada wanita, di antaranya yakni:
- Sebagian besar tidak menimbulkan keluhan, kadang-kadang ada keluhan keputihan (cairan encer putih kekuningan)
- Nyeri pada daerah rongga panggul
- Perdarahan setelah berhubungan seksual
Komplikasi infeksi genital nonspesifik pada pria dapat berupa, infeksi saluran air mania atau kemandulan, sakit buang air kecil.
Sedangkan komplikasi infeksi genital nonspesifik pada wanita, bisa berupa infeksi saluran telur atau kemandulan, radang saluran kencing, ketuban pecah dini atau bayi prematur (kehamilan)
3. Sifilis (raja singa)
Sifilis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum dan bersifat kronis.
Sifilis atau sering juga disebut penyakit raja singa dapat menyerang semua organ tubuh dan bisa menyerupai banyak penyakit.
Masa tunas penyakit sifilis berkisar antara 10-90 hari.
Gejala sifilis dapat dibedakan berdasarkan tingkat keparahannya.

14 Makanan Mengandung Natrium Tinggi (3). (ISTIMEWA)
Stadium I (sifilis primer)
- Timbul antara 2-4 minggu setelah kuman masuk
- Ditandai dengan adanya benjolan kecil merah biasanya 1 buah, kemudian menjadi luka atau koreng yang tidak disertai rasa nyeri
- Pada stadiym ini, biasanya disertai pembengkakan kelenjar getah bening regional (sesuai dengan lokasi fisilis primernya)
- Luka atau koreng tersebut akan hilang secara spontan meski tanpa pengobatan dalam waktu 3-10 minggu, tetapi penyakitkan akan berlanjut ke stadium II
