Kisah Penjual Bambu di Palembang, Tak Dapat Bantuan Corona, dari Kertapati Pikul Bambu Keliling Kota

Masa pandemi Covid-19 atau Virus Corona tak menyurutkan semangat Alamsah (53) untuk terus berjualan bambu secara keliling.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel.com/linda
Alamsah, seorang pedagang bambu keliling di Palembang, Selasa (12/8/2020). 

"Untuk jualan bambu ini penghasilannya tidak seberapa, dibilang cukup ya cukup dibilang tidak ya tidak cukup. Apalagi masih ada anak sekolah.

Dalam sehari paling tidak laku 20 batang bambu, namun saat jelang 17 Agustus ini lumayan meningkat bisa 30 bambu," katanya.

Sudah sejak empat tahun lalu, Alamsah menjadi pedagang bambu keliling. Bambu yang ia jual ditawarkan sebatang Rp 20 ribu, namun bisa ditawar.

Terkadang ada yang menawar Rp 5000, sedangkan pasaranya sendiri Rp 10 ribuan.

Tunggakan Listrik di Empat Lawang Mencapai Rp 1 Miliar, Paling Banyak Kecamatan Tebing Tinggi

"Bambu ini bisa digunakan berbagai hal, ada yang untuk tiang bendera, pagar, tirai bambu dan lain-lain. Untuk bambu ini saya ambil dari Bos, dia ambilnya di Gelumbang," ungkapnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved