Awkarin Tegur Orang yang Bikin Bercandaan Soal Fetish Kain Jarik, Balasan Babe Cabita Disoroti!

Hinnga kini Kasus "Fetish Kain Jarik" yang dilakukan salah satu mahasiswa perguruan tinggi negeri di Surabaya masih menjadi topik perbincangan hangat.

Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Welly Hadinata
kolase/instagram
Awkarin dan Babe 

Awalnya, Gilang mengikuti akun Instagram @m_fikris setahun yang lalu.

Lalu secara tiba-tiba, Gilang menghubungi akun @m_fikris pada Jumat (24/7/2020) lalu.

Perkenalan pun terjadi dan sosok Gilang mengakui dirinya Mahasiswa Unair Surabaya, angkatan 2015.

Setelah itu, ia meminta bantuan akun @m_fikris untuk riset proyek tulisan yang ia buat.

Akhirnya, percakapan berlanjut ke WhatsApp setelah akun @m_fikris berkenan memberikan nomornya.

"Lanjut di wa, dia njelasin maksud minta no WAku sebelumnya yakni untuk riset dia. Dia bilang sedang ngadain riset tentang bungkus-membungkus.

Waktu gw nanya maksudnya apa pasti dialihin gitu lah, kek jangan nanya-nanya dulu, nanti juga bakal tau dsb," tulis akun @m_fikris.

Gilang menjelaskan, alasan dirinya melakukan 'bungkus-membungkus' agar korban merasa tertekan kemudian mengeluarkan emosinya.

Sempat meragukan, namun akhirnya akun @m_fikris berkenan membantu korban setelah sosok Gilang memohon kepadanya.

"Karena gw kasian yaa dia bilang juga karena udah semester 10. Trus katane tenggat waktunya udah mepet. Ampe bilang mau memohon gitu di kaki gw wkkwwk. Ya udah gw mau bantuin dia," ujarnya.

Karena merasa perlu orang untuk membantunya, akun @m_fikris meminta bantuan temannya.

Namun, yang membuat curiga, akun @m_fikris tidak boleh menyebarkan informasi soal risetnya kepada orang lain.

Sebuah utas yang menceritakan penyimpangan seksual fetish kain lurik dari lelaki bernama 'Gilang' viral di jagat maya (Twitter @m_fikris)

Singkat cerita, akhirnya akun @m_fikris mengirim foto dan video dirinya melakukan 'bungkus-membungkus' bersama temannya kepada Gilang.

Setelah dikirim, sosok Gilang ini terus menyuruh agar mengulang rekaman bahkan memaksa teman korban untuk terus melakukan.

 "Dia juga lg nelfon temen gw (buat ngeyakini temen gw lanjut). Gw marah lah di situ, gw bilang penelitian macem apa maksa2 subjek penelitiannya.

Gak fair klo punya penyakit malah buat neken orang bertindak semena-mena," ujarnya.

Setelah mengetahui ada sesuatu yang janggal, akhirnya akun @m_fikris memberitahu temannya.

Sontak, ia mengaku kaget lantaran baru mengetahui dirinya menjadi korban dari predator Gilang yang mempunyai 'fetish kain jarik'.

Setelah tertangkap basah melakukan penyimpangan seksual, teman akun @m_fikris pun menduga ada banyak korban fetish Gilang.

Sebuah utas yang menceritakan penyimpangan seksual fetish kain lurik dari lelaki bernama 'Gilang' viral di jagat maya (Twitter @m_fikris)

Namun, saat memberitahu 'fetish kain jarik' kepada Gilang, sosoknya tiba-tiba tidak membalas pesan.

Akhirnya, akun @m_fikris pun berani menuliskan ceritanya di Twitter agar tidak ada lagi korban seperti dirinya.

Hingga Kamis (30/7/2020), cuitan akun @m_fikris menjadi viral di jagat maya.

Bahkan nama 'Gilang' dan 'Bungkus' menjadi trending topik di Twitter.

Sebanyak lebih dari 72 ribu orang membicarakan nama Gilang dan lebih dari 44 ribu orang membicarakan 'Bungkus'.

Menurut F, setelah cuitannya menjadi viral, ada banyak korban predator Gilang yang menghubunginya.

Bahkan, menurutnya korban dari Gilang ini mencapai lebih dari dua puluhan orang.

Kini, dirinya pun merasa sedikit trauma dan ingin agar kasus yang menimpa dirinya dan korban lain segera ditindaklanjuti.

 Ramalan Bintang Cinta Jumat 31 Juli 2020: Aries Mungkin Akan Merindukan Kehadiran Pasangannya

Tanggapan Karin Novilda

Beragam reaksi dan respon dari warganet di media sosial Twitter mengenai utas berjudul Predator "Fetish Kain Jarik" Berkedok Riset Akdemik dari Mahasiswa PTN di SBY.

Utas ini juga menarik perhatian selebgram Karin Novilda.

Bahkan Karin Novilda menawarkan tindakan proses hukum terhadap sosok Gilang yang diduga memiliki kelainan seksual tersebut.

Wanit yng akrab disapa Awkarin ini menuliskan kesediaannya untuk membantu para korban pelecehan seksual.

"Si Gilang ini di mana sekarang? Surabaya apa di mana? Nanti gue konsultasi dulu sm lawyer gue bisa dikasusin gak dengan bukti-bukti yang ada. Dan para korban bersedia didampingin lawyer gue apa nggak.

Netizen waktu dan tempat dipersilahkan," tullisnya pada cuitan Twiiter pribadinya yang hingga kini sudah dibagikan ulang lebih dari 3 ribu kali.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved