7 Tanda Presiden Soekarno Disegani Negara Lain, Dipakai Sebagai Nama Masjid di Rusia, Luar Biasa!

Ir. Soekarno, mendengar namanya, siapa yang tidak mengetahuinya, namanya tak pernah mati dan tetap harum sebagai pahlawan bangsa.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
jabar.tribunnews.com
Ahmed Sokarno St di Mesir 

Namun ada yang janggal, nama Ahmed di depannya dipopulerkan oleh mahasiswa Indonesia di Mesir sehingga masyarakat Mesir mengetahui jika Soekarno adalah seorang muslim.

Selain itu di negara Mesir, juga banyak warga yang menamakan bayi mereka dengan nama Ahmad Soekarno.

 KISAH Pierre Tendean Perwira TNI Berwajah Bule, Pernah Diperintahkan Ini oleh Presiden Soekarno!

2. Maroko

Rue Soukarno di Maroko
Rue Soukarno di Maroko (id-id.facebook.com)

Nama besar Presiden Soekarno juga sangat harum di negara Maroko. Sebab negara tersebut selalu mengenang Soekarno saat kemerdekaan negaranya.

Semuanya bermula dari peran serta Indonesia untuk mendukung negara-negara terjajah pada Konferensi Asia Afrika (KAA).

Setahun setelah KAA digelar pasa tahun 1955, tahun 1956, Maroko meraih kemerdekaannya.

Pada saat itu Indonesia merupakan negara pertama yang mengakui kemerdekaan dari negara Maroko.

Hal itu ditunjukkan dengan dibukanya kantor kedutaan besar Indonesia di Rabat ibu kota Maroko.

Atas jasa Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Maroko, pemerintah Maroko akhirnya menjadikan nama Soekarno menjadi nama sebuah jalan di salah satu kawasan Rabat. Jalan tersebut dinamai Rue Soukarno.

Jalan ini menjadi destinasi favorit dari warga Indonesia yang berkunjung ke Maroko untuk selfie ataupun hanya sekedar melintas.

 CERITA Penjaga Terakhir Presiden Soekarno, Pasukan Elit yang Mengawal dengan Senyap dan Ditakuti!

3. Pakistan

Nama Soekarno di Maroko
Nama Soekarno di Maroko (twitter.com)

Pakistan ternyata juga sangat menghormati Soekarno. Di Pakistan terdapat dua tempat yang dinamakan dengan nama Soekarno, yakni Soekarno Square Khyper Bazar di Peshawar dan Soekarno Bazar Bazar di Lahore.

Penamaan ini tidak lepas dari hubungan kedua negara. Saat itu, Soekarno pernah mengirimkan pasukan untuk berpatroli di laut selatan Pakistan, karena konflik antara Pakistan dan India memanas di tahun 1965.

Begitu juga sebaliknya, Pakistan juga pernah membantu Indonesia dengan menahan seluruh pesawat Belanda yang singgah di Pakistan pada pada Pakistan pada pada tahun 1947 saat akan menyerang Indonesia.

Pakistan memang semula berada di pihak sekutu untuk menyerang Indonesia. Tapi Pakistan akhirnya justru berbalik menyerang sekutu dan membantu Indonesia dalam perang Surabaya pada 1545.

 Berparas Bule, Ini Wajah Tampan Cucu Soekarno yang Curi Perhatian, Ketampanannya Jarang Tersorot

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved