Inilah 5 Cara Menurunkan Berat Badan untuk Pria di Atas 40 Tahun: Jangan Paksakan Mengikuti Tren
Walau orang berusia pertengahan sudah memperhatikan kualitas makanan dan porsinya, namun berat badan tetap naik. Ada banyak faktor penyebabnya.
SRIPOKU.COM - Salah satu keistimewaan orang usia 20 tahunan adalah bisa makan tanpa memperhatikan porsi tapi berat badan bisa tetap stabil. Kondisi ini sangat berbeda ketika kita menginjak usia 40 tahunan.
Walau orang berusia pertengahan sudah memperhatikan kualitas makanan dan porsinya, namun berat badan tetap naik. Ada banyak faktor yang jadi penyebabnya.
• Inilah 5 Zodiak Paling Cerewet: Gemini Pendiam adalah Hal yang Tak Mungkin, Semacam Sebuah Keajaiban
• Inilah 4 Manfaat Buah Nanas untuk Kesehatan: Melancarkan Pencernaan dan Bantu Menurunkan Berat Badan
Ilmuwan Kedokteran Obesitas Fatima Stanford, MD, MPH menyebutkan, faktor yang berperan adalah gaya hidup, pola makan, faktor biologis, hingga pola tidur.
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:

Kabar baiknya, ada sejumlah cara yang bisa diterapkan untuk mendapatkan kembali berat ideal ketika usia kita sudah menginjak 40 tahun.
Anda bisa memilih cara yang paling sesuai dan efektif untuk diterapkan pada diri Anda sendiri, seperti dilansir laman menshealth.com.
1. Jangan paksakan mengikuti tren
Ada banyak pola makan yang bisa digunakan untuk menurunkan berat badan. Mulai dari diet keto, paleo, mediterania, vegan, dan lainnya.
Sayangnya, riset tentang efektivitas pola makan yang sesuai untuk pria tidak sebanyak riset yang ada untuk wanita.
"Untuk pria, terkadang caranya sesederhana memperpendek jendela makan, misalnya dari 8 menjadi 10 jam jendela makan dalam sehari," kata konsultan untuk pengobatan integratif dan gaya hidup di Klinik Cleveland, Kristin Kirkpatrick, R.D.N.
Bahkan, membatasi waktu makan hingga pukul 18.00 pun bisa memberi dampak besar. Salah satu klien Kirkpatrick berhasil menurunkan berat badan hingga 68 kg dengan pola makan tersebut.

Ketika memilih pola makan, pastikan Anda bisa menjalankannya dalam jangka panjang. Sebab pria di atas usia 40 tahun pada umumnya memiliki banyak tanggung jawab di pekerjaan, rumah, bahkan terhadap orangtua. Maka pola diet yang rumit seperti vegan mungkin lebih sulit untuk dilakukan.
"Jika pola makan tersebut tidak bisa bertahan hingga 20 atau 50 tahun ke depan, maka mengapa Anda memilihnya?" kata Stanford.
Ia menekankan pentingnya pola makan berkualitas, dengan memperbanyak protein tanpa lemak, biji-bijian utuh, serta sayur dan buah. Hindari terlalu banyak mengonsumsi makanan olahan.
2. Latihan kekuatan
Setelah menginjak usia 30 tahun, kita bisa kehilangan massa otot 3-5 persen setiap 10 tahun jika tidak bergerak aktif.
Massa otot biaa dipertahankan dengan rutin melakukan latihan kekuatan, artinya melakukan gerakan yang melatih otot-otot utama tubuh setidaknya dua kali seminggu. Hal ini menjadi penting, sebab semakin banyak otot yang kita miliki, akan semakin banyak kalori yang kita bakar.
Bahkan jika rutinitas itu tidak membantu Anda menurunkan berat badan, latihan kekuatan dapat membantu menjaga kenaikan berat badan dan memberi banyak manfaat lainnya.
Banyak orang di atas usia 40 tahun menyukai Latihan Interval Intensitas Tinggi (HIIT), namun jangan melupakan latihan kekuatan. Beberapa latihan kekuatan sederhana bisa dilakukan sendiri di rumah tanpa menggunakan beban, misalnya push up, plank, sit up, dan lainnya.
Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
3. Cek kondisi kesehatan
Seringkali obat-obatan yang dikonsumsi bisa meningkatkan berat badan, misalnya obat penurun tekanan darah atau antidepresan. Berkonsultasilah dengan dokter apakah obat-obatan yang Anda konsumsi membawa efe