Inilah 4 Tanda Kamu Berkencan dengan Psikopat: Mereka Berbahaya dan Tidak Memiliki Penyesalan

Di setiap film, seseorang dengan karakter psikopat memiliki kecenderungan untuk melakukan pembunuhan atas dasar cinta atau obsesi seks.

Editor: Bejoroy
IST
Ilustrasi - "Orang-orang menggunakan kata 'psikopat' dalam bahasa sehari-hari untuk menggambarkan seseorang yang perilakunya menentang norma-norma sosial dan pemahaman konvensional tentang benar dan salah." 

SRIPOKU.COM - Di setiap film, seseorang dengan karakter psikopat memiliki kecenderungan untuk melakukan pembunuhan atas dasar cinta atau obsesi seks.

Namun pada dasarnya, kata "psikopat" tidak menjelaskan kondisi medis yang sebenarnya.

"Orang-orang menggunakan kata 'psikopat' dalam bahasa sehari-hari untuk menggambarkan seseorang yang perilakunya menentang norma-norma sosial dan pemahaman konvensional tentang benar dan salah."

Ramalan Bintang Cinta Sabtu 20 Juni 2020: Jika Cancer Tidak Bisa Berkonsentrasi pada Pekerjaan

Beginilah 3 Cara Memulai dan Melakukan Meditasi: Pola Pikir Meditasi dan di Mana Harus Bermeditasi?

Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sripokutv di bawah ini:

Demikian kata Kelly Scott, terapis di Tribeca Therapy di Manhattan, kepada Insider.

"Dari sudut pandang klinis, kata 'psikopat' tidak berarti apa-apa."

Scott mengatakan, diagnosis terdekat yang mencerminkan representasi stereotip psikopat dalam budaya populer adalah gangguan kepribadian antisosial atau antisocial personality disorder (ASPD).

Menurut Mayo Clinic, ASPD adalah gangguan mental yang menyebabkan orang tidak menghargai benar atau salah, empati, atau kesejahteraan orang lain.

Meskipun orang-orang dengan ASPD menunjukkan perilaku yang menjadikannya pasangan tidak sehat dan bahkan beracun, mereka sangat karismatik dan pandai berpura-pura empati.

Berikut empat indikator bahwa kita mengencani seorang psikopat, menurut Scott.

Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

1. Mereka berbahaya dan tidak memiliki penyesalan

Scott mengatakan, orang dengan ASPD cenderung menipu dan terlibat dalam kejahatan terorganisasi karena kurangnya kepedulian tentang melukai seseorang.

Menurut Mayo Clinic, salah satu gejala utama ASPD adalah kurangnya rasa moral dan tidak memiliki masalah yang merugikan orang secara finansial, emosional, bahkan secara fisik.

2. Psikopat melakukannya untuk keuntungan pribadi

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved