Alternatif Sepeda Brompton dengan Harga Miring, Bentuknya tak Beda Jauh, Ada yang Rp 7 Jutaan
Sepeda telah menjadi gaya hidup baru bagi sebagian masyarakat Indonesia, berikut pilihan sepeda selain Bromton yang capai harga puluhan juta.
Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Refly Permana
Jadi, tak heran jika dalam kasus Garuda beberapa waktu lalu, sepeda Brompton versi Explorer -edisi terbatas, menjadi salah satu barang yang diselundupkan bersama motor Harley Davidson.
Ceruk yang menyangkut keterbatasan akses konsumen dalam menjangkau Brompton ternyata dimanfaatkan oleh sejumlah produsen besar untuk membuat jiplakan sepada ini.
Alternatif Pilihan Sepeda Selain Brompton
Element Pikes dan United Trifold adalah dua varian dari pabrikan lokal yang membuat sepeda jiplakan Brompton.
Sementara, dari China ada varian 3sixty. Komunitas sepeda "mirip" Brompton itu pun berkembang pesat. Lucunya, tak jarang sepeda-sepeda jiplakan itu pun tetap saja harus ditebus dengan harga -relatif, tak murah.
Baik karena harga jualnya yang memang juga tidak tergolong murah, atau biaya upgrade yang membuat pemakainya harus merogoh kocek lebih dalam agar sepeda itu terlihat seperti Brompton.
"Jujur gue tertarik juga sama bentuk sepeda lipat yang booming karena kasus Garuda, tapi tahu sendiri harga Brompton setelah masuk ke Indonesia 'di-goreng gila-gilaan'," kata Bonni Wicaksono, karyawan swasta di Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Kebetulan ada Pikes, lokal produk dari Element yang dibikin dengan desain yang sama, dan spesifikasi yang ngga kalah," sambung dia. Lalu, kata Bonni, di Jabodetabek komunitas epicyclist (element pikes) berkembang pesat dengan upgrade dan modifikasi yang tak kalah keren.
"Karena itu gue tertarik buat punya, dan pilihan gue jatuh ke Pikes 8 speed, yang speknya udah lumayan oke dengan harga gak terlalu mahal, sekitar Rp 7 jutaan," sebut dia. "Dengan sedikit modifikasi dan upgrade, style kita udah ngga kalah sama yang naik Brompton, tinggal stiker Pikes diganti jadi 'Brompnot'," kata dia sambil tertawa.
Tentu tak hanya Bonni, banyak pula konsumen lain yang rela menyetorkan uang lebih dulu, demi mendapatkan sepeda 3sixty dari China dengan cara inden.
Sejumlah toko terkenal di Jakarta dan Tangerang misalnya, langsung kehabisan stok sesaat setelah mendapat pasokan sepeda 3sixty. Fenomena itu kerap terpantau dalam keriuhan di media sosial, dan komunitas sepeda lipat.
Terlihat sekali betapa besar minat publik dengan sepeda jiplakan Brompton tersebut.