Cari Gajah Liar di Nibung Muratara, Tim Siapkan Tembakan Bius Hingga Tiga Ekor Gajah Pikat

SRIPOKU.COM, MURATARA - Tim gabungan masih berupaya mengevakuasi gajah liar di Kecamatan Nibung, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Tim kehilangan jejak dari seekor gajah liar yang sebelumnya menewaskan seorang warga Desa Bumi Makmur tersebut.

Tim gabungan yang terdiri dari BKSDA Lahat, Jambi dan Pekanbaru, dokter hewan, pawang gajah, Polisi, TNI, BPBD, Sat Pol PP, dan Dishub masih siaga.

• Setelah 3 Hari, Jasad M Irham Ditemukan 500 Meter dari Lokasinya Tenggelam di Sungai Enim Muaraenim

Untuk mengevakuasi gajah liar tersebut, tim telah mendatangkan tiga ekor gajah pikat dari Pekanbaru, Provinsi Riau.

"Tim masih terus mencari, kami yakin gajahnya belum pergi jauh," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muratara, Syarmidi, Rabu (17/6/2020).

Dia menjelaskan, ketika gajah liar itu sudah diketahui keberadaannya, barulah tiga gajah pikat dari Pekanbaru dikerahkan.

Sementara dokter hewan sudah menyiapkan tembak bius untuk memudahkan proses evakuasi.

Tembak bius itu kata Syarmidi tidak akan membuat gajah pingsan, hanya untuk memudahkan penggiringannya masuk truk yang telah disiapkan.

• Kasus Persidangan Banyak Kejanggalan, Aktivis HAM Ini Ungkap Banyak Fakta Yang Tak Dihadirkan

Lanjut Syarmidi, tim gabungan menargetkan proses evakuasi gajah liar tersebut akan memakan waktu sekitar sepekan.

Setelah berhasil ditangkap, gajah itu akan dikembalikan ke habitat asalanya yang diyakini berasal dari kawasan Hutan Harapan Jambi.

"Nanti gajah liar itu dibawa pakai Fuso tersendirian, tidak digabung dengan tiga gajah pikat, akan dikembalikan ke habitat asalanya," ujar Syarmidi.