Berita Prabumulih
Tahun 2021 Akamigas Buka Kampus di Prabumulih, 148 Pelamar Ikuti Tes Beasiswa Kuliah di Akamigas
Tahun depan (2021) Kampus Amigas Cepu Blora Provinsi Jawa Tengah akan membuka kuliah di Kota Prabumulih Sumatera Selatan.
SRIPOKU.COM, PRABUMULIH - Mahasiswa asal kota Prabumulih yang mendapat beasiswa kuliah dan dititip di PEM Akamigas Cepu Kabupaten Blora Jawa Tengah sejak 2019 lalu, tahun mendatang sepertinya tidak perlu lagi jauh-jauh kuliah.
Penyebabnya, mulai tahun 2021 kampus Akamigas Cepu akan membuka kuliah di kota Prabumulih Sumatera Selatan.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Walikota Prabumulih H Ridho Yahya usai membuka test Akademik mahasiswa titipan untuk PEM Akamigas Sumsel di SMK Negeri 1 kota Prabumulih dilakukan Pemkot Prabumulih dan Kementerian ESDM, pada Rabu (10/6/2020).
"Informasi terakhir tahun ini atau tahun depan Akamigas di Prabumulih. Dengan di Prabumulih akan lebih mudah dan beasiswa akan bisa lebih kecil," ungkap Ridho.
Walikota Prabumulih dua periode itu mengaku, jika Akamigas mulai kuliah di Prabumulih tahun depan maka beasiswa akan lebih ringan yakni hanya membayar biaya sekolah saja.
"Kita tidak perlu membayar asrama dan makan lagi karena mahasiswa asal Prabumulih bisa pulang ke rumah masing-masing, beda jika kita titip di Akamigas Cepu, insyaallah kabar terakhir di Prabumulih," katanya.
Disinggung mengenai persiapan jika Akamigas diaktifkan di Prabumulih mengingat bangunan kampus tertunda, Ridho mengaku untuk gedung di Prabumulih cukup banyak bisa dipakai baik meminta izin Gubernur untuk di SMA atau SMK, gedung diklat, bekerjasama dengan Pertamina EP Asset 2 atau lainnya.
• Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten PALI Bertambah Menjadi 8 Orang, Dua Laki-laki dari Talang Ubi
• Lion Air Kembali Beroperasi Layani Penerbangan Reguler, Ini Syarat dan Ketentuannya Harus Dipatuhi
• Panen Menurun, Harga Jual Rendah Diperparah Pandemi Covid-19, Ini Kata Petani Kopi di OKU Selatan
"Jadi kita datangkan dosennya ke Prabumulih, penginapan dan bus serta lainnya akan disiapkan. Perlu diingat juga Akamigas itu punya kementerian jadi dosen dan lainnya itu difasilitasi pemerintah dalam hal ini kementerian," bebernya.
Sementara itu, seleksi mahasiswa baru Akamigas digelar di SMKN 1 Prabumulih turut dihadiri Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, HM Yusuf Arni, para kepala dinas, pimpinan Pertamina EP Asset 2 dan para camat serta kepala sekolah di lingkungan Pemkot Prabumulih.
Seleksi diikuti sebanyak 148 pendaftar atau calon mahasiswa baik dari kota Prabumulih dan kabupaten kota di Sumsel seperti Muaraenim, Ogan Ilir, PALI dan lainnya.
Pada kesempatan itu Walikota juga meminta agar seluruh peserta serius mengerjakan soal sehingga masuk dalam kategori yang akan mendapatkan beasiswa dari pemerintah.
"Bagi calon mahasiswa yang memiliki nilai tinggi tentu akan kita usulkan mendapat beasiswa, begitu juga yang dari kabupaten lain jika memperoleh nilai tinggi maka akan saya rekomendasikan ke kepala daerah mereka agar mendapat beasiswa," bebernya.
Ridho juga mengaku untuk batas nilai mahasiswa yang telah kuliah dulunya harus mendapat nilai 3.0 agar bisa naik ke semester selanjutnya dan bagi calon mahasiswa tahun ini di tingkat menjadi 3.5.
"Jika batas itu tidak tercapai maka jangan naikkan semesternya, suruh pulang karena mereka mendapat beasiswa dari uang rakyat Prabumulih sehingga harus belajar yang rajin. Kami tidak mau nanti mahasiswa asal Prabumulih yang lulus malah tidak memiliki kemampuan," katanya. (eds)