Kok Bisa? Pemain LA Galaxy Ini Dipecat oleh Klubnya karena Ulah Sang Istri
"LA Galaxy telah sepakat berpisah dengan gelandang Aleksandar Katai," tulis klub Major League Soccer (MLS) dalam keterangan mereka.
SRIPOKU.COM - Pemain LA Galaxy, Aleksandar Katai, harus menerima kenyataan pahit dipecat oleh klub lantaran postingan sang istri di media sosialnya.
Kabar mengejutkan datang dari pesepakbolaan Amerika Serikat setelah pemain LA Galaxy, Aleksandar Katai dipecat oleh klubnya.
Namun bukan karena performa buruk atau tindakan indisipliner, Katai justru dipecat karena ulah sang istri, Tea.
Pihak LA Galaxy juga telah mengumumkan keputusan mereka untuk berpisah dengan Katai melalui release resmi pada Jumat (5/6/2020).
• Seram, Begini Potret Terkini Petarung yang Hampir Mati Setelah Tawar Mike Tyson Rp295 Miliar
• Kelewat Ganas di UFC, Amanda Nunes Samai Level Seorang Legenda
• Barcelona Bakar Mimpi Juventus Menuai Tiga Gelar Sekaligus di Final Liga Champions 2015
"LA Galaxy telah sepakat berpisah dengan gelandang Aleksandar Katai," tulis klub Major League Soccer (MLS) dalam keterangan mereka.
Dilansir SportFEAT.com dari APnews, Tea Katai tertangkap membuat sebuah postingan di Instagram pribadinya awal pekan ini yang berhubungan dengan kematian George Floyd.
Postingan itu berisi foto dengan tulisan bahasa Serbia yang mendesak polisi untuk "membunuh" pengunjuk rasa.
Dia juga menyebut para pengunjuk rasa kematian George Floyd itu sebagai sapi menjijikkan.
Tak berhenti sampai disitu, istri pemain asal Serbia itu juga mengunggah beberapa meme rasis.
Hal itu ternyata membuat manajemen LA Galaxy geram dan akhirnya memanggil Katai beserta istrinya pada Kamis (3/6/2020).
Katai pun membela diri dengan mengatakan bahwa aksi yang dilakukan istrinya itu bukan karena inisiatifnya.
"Pandangan (istri) bukanlah pandangan yang saya bagikan dan tidak ditoleransi dalam keluarga saya," ucap Aleksandar Katai.
Aksi tak terpuji yang dilakukan istri pemain berusia 29 tahun itu ternyata telah tersebar luas ke pendukung LA Galaxy.
Para pendukung LA Galaxy akhirnya ramai-ramai ke stadion dengan membentangkan spanduk bertuliskan "No Racists in Our Club".