Berharap Kompetisi Kembali Bergulir, Pemain Bali United Ini Ingin Indonesia Tiru Liga Jerman
Pemain Bali United, Dias Angga berharap Indonesia bisa tiru Liga Jerman yang kembali memulai kompetisi sepak bola di tengah pandemi Covid-19.
SRIPOKU.COM -- Pemain Bali United, Dias Angga berharap Indonesia bisa tiru Liga Jerman yang kembali memulai kompetisi sepak bola di tengah pandemi Covid-19.
Pada Sabtu, (16/5/2020), Bundesliga secara resmi telah kembali dilanjutkan.
Namun masih adanya pandemi Covid-19, membuat jalannya Liga Jerman harus dibarengi dengan diperhatikannya protokol kesehatan dengan ketat.
Hal tersebut dilakukan supaya penyebaran Covid-19 tak meluas.
Menanggapi hal tersebut Eks pemain Persib Bandung berharap Indonesia juga bisa menerapkan apa yang telah dilakukan di Jerman.
"Harapan saya pribadi, kompetisi bisa jalan kembali tapi dengan mematuhi aturan kesehatan dari pemerintah," kata Dias, dilansir BolaSport.com dari Tribun Bali.
"Kita juga bisa contoh seperti Liga Jerman yang sudah mulai lagi," ujar Dias.
Saat ini, Dias tercatat menjadi bagian dari klub Bali United.
Tepatnya pemain yang berusia 31 tahun ini bergabung dengan Bali United pada tahun 2017 silam setelah setahun berseragam Persib Bandung.
Asli putra Bandung, semenjak kompetisi dihentikan pada pertengahan Maret lalu, Dias menghabiskan waktunya di kota Kembang.
Tak terasa tiga bulan telah Dias lalui di Bandung.
Rasa rindu akan suasana di Bali pun mulai dirasakan Dias.
Secara khusus, Dias merindukan suasana kebersamaan bersama rekan-rekannya di Bali United.
"Saya rindu semuanya, dan saya senang karena semua dalam keadaan sehat," ujar Dias.
• Kisah Dokter Hu di China Kulitnya Menghitam Itu Meninggal Karena Covid-19, Terungkap Ada Pendarahan
• Bakal Menjadi Penantang Khabib Nurmagomedov, Justin Gaethje Punya Strategi Khusus
• Peduli Penanganan Covid-19, PTBA Bantu Alkes dan Mesin Ventilator untuk Rumah Sakit di Sumsel

Agar bisa mengobati rasa rindunya, Dias pun berharap pandemi Covid-19 dapat segera berakhir.
Sehingga semua bisa kembali normal, dan kompetisi dapat kembali diselenggarakan dengan aman.
"Saya juga rindu dengan teman pemain, pelatih dan semua elemen klub di Bali," ucap Dias.
"Semoga ini semua cepat berlalu dan kita bisa kembali berlatih normal," tuturnya.
