Haji 2020 Dibatalkan

Cerita CJH Palembang Pasca Haji 2020 Dibatalkan, 8 Tahun Menunggu Perlengkapan Juga Sudah Siap

Hayati (61) dan suami mestinya berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji tahun ini lantaran ditunda Kemenag.

Penulis: Jati Purwanti | Editor: Refly Permana
(dokumentasi pribadi)
Hayati dan sang suami saat umrah pada tahun 2018. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Jati Purwanti

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Hayati (61) dan suami mestinya berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.

Namun karena pemerintah meniadakan pelaksanaan ibadah haji, dia pun harus rela keberangkatan ditunda.

Hayati yang telah mendaftar haji sejak tahun 2012 lalu mengaku merasa kaget dan tak percaya saat mengetahui berita pembatalan haji.

Dia pun sempat merasa kecewa dengan keputusan pembatalan ibadah haji tersebut. Disamping biaya haji yang telah dilunasi, semua kelengkapan haji pun telah disiapkan.

Ternyata Ini Alasan Bahwa Marga di Indonesia Punya Kedudukan Penting dan Punya Makna yang Sakral!

"Sudah delapan tahun menunggu. Senang sekali mau berangkat, tapi tidak bisa berbuat banyak, sudah takdir.

Semoga diberikan kesehatan dan umur panjang sehingga tahun depan bisa berangkat," kata Hayati, Senin (2/6/2020).

Sebelumnya, pemerintah Republik Indonesia pada 2 Juni 2020 telah mengeluarkan kebijakan pembatalan haji tahun 2020 demi mengutamakan keselamatan jemaah di tengah pandemi Corona Virus Disease-19 (Covid-19) atau Virus Corona yang belum jua berakhir.

Kebijakan tersebut berdasarkan keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 494 tahun 2020 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1441 H/2020 M.

Hayati mengatakan, meski merasa kecewa namun dia menaati peraturan dari pemerintah soal penundaan pelaksanaan rukun Islam lima tersebut.

Maksuba Oreo Supreme ala Bunda Rayya, Satu Loyang Harganya Rp 800 Ribu, Ini Penampakannya!

Apalagi, menurutnya, ibadah haji tentu melibatkan banyak orang dari berbagai penjuru dunia dan memungkinkan penularan Virus Corona dapat terjadi.

"Kalau dari saya mana bagusnya saja menurut pemerintah. Semoga wabah ini cepat selesai dan kami bisa berhaji tahun depan." ujar Hayati.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved