Berita Sriwijaya FC
Ini Alasan Kiper Utama Sriwijaya FC Imam Arief Fadilah Tetap Latihan di Hari Lebaran
Kiper utama Sriwijaya FC Imam Arief Fadilah memgaku tidak pernah libur dan masih latihan meski tengah berlebaran di Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (2
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Kiper utama Sriwijaya FC Imam Arief Fadilah memgaku tidak pernah libur dan masih latihan meski tengah berlebaran di Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (24/5/2020).
"Hari H lebaran masih tetap latihan sore. Saya pikir karena saya jiwanya atlet, jadi suka aja latihan. Kalo gak latihan badan rasa gak enak. Sudah terbentuk dari kecil. Bapak saya yang melatih. Dia juga mantan pemain bola. Cukup ngerti olahraga," ungkap Imam kepada Sripoku.com.
Dijelaskan Imam, dirinya kerap melakukan latihan cukup berat di persawahan, sprint di lumpur. Dari kecil dilatih di lumpur, gym, terbang-terbang.
"Besok jadwal gym. Setelah 1,5 jam bersepeda. 1 jam gym. Pulangnya kembali 1,5 bersepeda. Gym di KONI Kabupaten Tasik. Ya supaya kaki ringan, supaya semua badan ringan. semuanya ringan, lincah. Kebetulan berat badan saya stabil. Makanan masuk apa, olahraga juga kita tahu mesti seperti apa," terangnya.
Kiper Utama Sriwijaya FC Imam Arief Fadilah merasa sedih diuji kesabarannya lantaran lebaran tahun ini tak bisa kumpul dengan keluarga di Bandung
"Lebaran kemarin menurut saya gak ada spesial. Karena gak bisa kumpul keluarga besar yang di Bandung. Padahal biasanya kumpul. Tahun ini harus bersabar. Semua gak pulang," ungkap Imam kepada Sripoku.com.
Meski demikian, penjaga gawang yang mengenakan kostum nomor punggung 90 yang berlebaran di Tasikmalaya masih bisa berkumpul keluarga ibu bapak adik kakak untuk berziarah ke pemakaman di dekat rumahnya.
• Video: Pilih Dirinya Ketimbang Ariel Noah, Jawaban Tante Ernie Bikin Hotman Paris Bereaksi
• Janda Cantik Ini Mau Dinikahi Pria Tua dan Buruk Rupa, Setahun Kemudian Rumah Tangga Berakhir Tragis
• Libur Kompetisi, Striker Sriwijaya FC Rudiyana Bisa Rayakan Lebaran Bareng Keluarga di Bandung
"Kita ke makam kakek nenek dari ibu. Kalau dari bapak di Bandung semua. Semua gara gara corona jadi gak bisa kemana mana," ujar Imam.
Imam mengambil hikmah dari musibah wabah pandemi covid-19 virus corona ini agar mengutamakan keluarga inti dulu.
"Kita pahamlah situasi saat ini jadi fokus bersama keluarga kita sendiri. Biasanya kita mudik ke Bandung semua. Karena PSBB lumayan ketat gak bisa kemana-mana. Harus sayang keluarga dan nurut yang diperintahkan pemerintah," ujarnya.
Untuk menu santapan perayaan lebaran Idul Fitri 1441 H, kata Imam, tak lupa menu spesial keluarganya yakni Lodeh Kacang.
"Kalau menu lebaran saya opor, gulai, ketupat. Tapi menu keluarga yang spesial itu ada namanya Lodeh Kacang (sayur kacang kecil).Yang bikin mama," terangnya.
Meraih gelar sarjana ekonomi Manajemen Universitas Pasundan Bandung bukanlah cita-cita Kiper Utama Sriwijaya FC Imam Arief Fadilah untuk menjadikan jalan menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara).
Mantan kiper Persebaya ini mengaku tak tertarik ke profesi itu, dan justru lebih suka berwirausaha seperti saat ini membuka jualan baju serta kedai ayam.