50 Persen BLT Dana Desa di PALI Telah Disalurkan, Jamin Kas Tersedia Usai Lebaran

Lebih dari 50 persen Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Tahun 2020 di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sudah disalurkan kepada warga p

Penulis: Reigan Riangga | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM/REIGAN RIANGGA
Warga saat mencairkan BLT Dana Desa di Cabang Bank Sumsel Babel Cabang Pendopo. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan Riangga

SRIPOKU.COM, PALI -- Lebih dari 50 persen Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Tahun 2020 di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sudah disalurkan kepada warga penerima.

Kepala Cabang Bank Sumselbabel Pendopo, Hermanto mengatakan, dari data bank Sumselbabel dari jumlah 65 desa, ada 38 desa diantaranya telah rampung disalurkan.

"Kita akan lanjutkan lagi penyaluran BLT DD saat bank buka kembali sesudah lebaran untuk desa-desa yang belum menerima. Karena masih ada 27 desa lagi," ujar Hermanto, Selasa (25/5/2020).

Untuk penyaluran, kata Hermanto, pihaknya telah menyiapkan 8 outlet bank Sumselbabel yang tersebar di seluruh wilayah PALI.

"Cabang kita ada di Pendopo ini. Selain itu ada cabang pembantu di Tanah Abang, kantor kas di pasar Pendopo, di kantor BPKAD, Talang Bulang dan Air Itam." ujarnya.

Orangtuanya Masuk Rumah Sakit, Pelatih Teknik Sriwijaya FC Pasrah Tak Bisa Menjenguk

Video : Biasanya Ramai, Hari Ke 2 Lebaran Pasar 26 Ilir Terlihat Sepi . Tak Ada Transaksi Jual Beli

Melalui Video Conference, Bupati dan Wabup Musirawas Gelar Halal Bihalal Bersama Unsur Forkopimda

"Jadi masyarakat penerima BLT DD bebas memilih kantor pelayanan kami yang terdekat dengan membawa syarat KTP elektronik. Sebab, untuk data masing-masing desa kami telah menerima dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD)," terangnya lagi.

Hermanto menjamin ketersediaan kas pada bank Sumsel agar tidak ada kendala ketika penyaluran BLT DD kepada masyarakat penerima.

"Kita sudah siapkan kasnya, karena jelang lebaran dan pasca lebaran diprediksi perputaran uang pada bank Sumselbabel masih tinggi yakni diangka Rp 5 Milyar sampai Rp 7 Milyar per harinya," ujarnya.

Dalam masa pandemik Covid-19, Hermanto menegaskan bahwa pihaknya telah lakukan rapid tes terhadap seluruh karyawannya untuk memberikan rasa aman terhadap nasabah maupun warga penerima BLT DD yang hasilnya semua karyawan bank Sumsel Babel negatif.

"Kami juga menerapkan protap yang ada. Setiap nasabah yang masuk kita cek suhu tubuh, wajibkan pakai masker dan cuci tangan serta jaga jarak agar proses transaksi nyaman serta menghindari penyebaran wabah corona," katanya.

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten PALI, A Gani Ahmad menyebutkan bahwa setelah launching penyaluran BLT, warga penerima sudah bisa mengambil dana bantuan tersebut ke bank yang telah ditunjuk pemerintah.

"Penerima berjumlah 11.731 keluarga. Jumlah itu sudah disahkan melalui musyawarah desa masing-masing. BLT diberikan selama tiga bulan, terhitung April, Mei dan Juni. Besaran yang diterima Rp 600.000/bulan tanpa dipotong pajak. Untuk penyaluran di seluruh outlet bank SumselBabel yang ada di Kabupaten PALI," jelasnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved