Berita Sriwijaya FC
Kelanjutan Kompetisi Belum Jelas Striker Sriwijaya FC Rudiyana Tetap Jaga Kebugaran agar tak Ngedrop
Striker Sriwijaya FC Rudiyana masih tetap melakukan latihan di bulan puasa ramadhan 1441 H.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Sudarwan
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Meski kompetisi Liga 2 masih belum jelas kapan bakal kembali dilanjutkan, namun Striker Sriwijaya FC Rudiyana masih tetap melakukan latihan di bulan puasa ramadhan 1441 H.
"Kompetisi juga belum jelas. Paling buat jaga kebugaran biar gak drop saat kumpul bareng tim nanti," ungkap Rudiyana kepada Sripoku.com.
Striker yang mengenakan nomor punggung 29 mengatakan selama bulan puasa ramadhan 1441 H, dirinya mengurangi porsi latihan.
• Melihat Menu Berbuka Favorit Striker Sriwijaya FC Rudiyana, Mulai dari Kolak Kurma Hingga Es Buah
"Latihan mungkin dari intensitas dikurangi waktunya. Supaya gak dehidrasi. Nyesuaikan kebutuhan.
Jugling jaga kondisi," ujar mantan striker Sulut United dan PSIM.
Sementara selama bulan suci ramadhan 1441 H/2020 M, Kolak Kurma dan Es Buah ternyata menjadi menu pembuka Striker Sriwijaya FC Rudiyana. Sedangkan untuk menu utama selalu istri tercintanya yang memasak sendiri.
"Kolak kurma sama es buah kadang beli yang sudah jadi, kadang istri bikin. Tapi kalo masak menu utamanya istri yang masak semuanya," kata suami dari Shani Zakiyyah yang dipersuntingnya sejak 29 Januari 2017.
Rudiyana berbuka puasa bareng istrinya tak hanya dilakukannya di rumahnya saja, terkadang mereka bertandang ke rumah orangtuanya.
"Selama ini hanya berdua sama istri aja di rumah, dan rencana untuk buka sekarang mau di rumah orangtua, orangtua saya di daerah Buahbatu. Kalo orangtua istri sama satu kawasan dengan kita di Bojongsoang juga, tapi beda komplek aja," terang Rudiyana.
• Cerita Striker Sriwijaya FC Rudiyana Latihan di Tengah Pandemi Covid-19
Selama bulan suci ramadhan 1441 H/2020 M, ia mengaku tak banyak perubahan latihan.
Pasalnya sejak masa krisis pandemi covid-19 virus corona, mantan striker Sulut United ini lebih memilih latihan fisik sendiri untuk penyegaran di rumah guna menghindari risiko kesehatan.
Berlatih di indoor atau di dalam ruangan dirasakan lebih aman karena bisa juga terlindung ketika turun hujan.
Menurut pesepakbola kelahiran Bandung, 4 Mei 1992, berbagai hal dilakukan untuk mengisi hari-hari selama krisis pandemi corona dengan diberlakukannya Social Distancing alias di rumah aja guna menghindari penyebaran covid-19 virus Corona.
Terlebih di kawasan Bojongsoang perumahan Bandung Jawa Barat tempat tinggalnya Striker andalan Sriwijaya FC Rudiyana yang melakukan pembatasan alias lockdown wilayah, membuatnya rajin membuat masakan cemilan sendiri bareng istri tercintanya di komplek perumahan kawasan Bojongsoang Bandung.
• Video: Striker Sriwijaya FC Rudiyana Isi Liburan dengan Duet Masak Cibay Bareng Istri di Rumah