Kurir Pengantar Barang Ini Terduduk, Nangis Terisak saat Diberitahu Bonus Tahun Ini Tidak Turun
Namun bukannya mendapat bayaran ekstra dari kerja kerasnya itu, sang kurir justru hanya mendapat gaji pokok.
SRIPOKU.COM - Seorang netizen membagikan kisah di Facebook menampilkan seorang kurir pengantar barang asal Malaysia yang terduduk menangis karena bonusnya tahun ini tidak turun.
Menurut postingan itu, seperti yang dilansir World of Buzz, sang kurir berkata beban kerjanya bertambah signifikan.
Masa lockdown di Malaysia membuat pergerakan orang-orang keluar rumah dibatasi.
Maka jasa pengantar barang sangat dibutuhkan.
Namun bukannya mendapat bayaran ekstra dari kerja kerasnya itu, sang kurir justru hanya mendapat gaji pokok.
• Belum Terpecahkan Sampai saat ini! Ternyata Ini Misteri Terbesar yang pernah Terjadi di Indonesia
• Bak Petir di Siang Bolong, Tiba-tiba Utang Indonesia Melonjak 2 Kali Lipat, Ternyata Ini Sebabnya
• Senjata Makan Tuan, Usai Sok Jago Pelaku Bully Bocah Penjual Jalangkote Mengemis Ini di Balik Bui
"Tahun lalu, perusahaan membayar bonus sebesar RM1.000 (Rp3,4 juta). Tahun ini kerja bertambah tapi malah tak ada bonus," ujar sang kurir.
Terungkap kemudian bahwa ayah kurir muda itu meninggal dunia 3 tahun lalu.
Ia kemudian menjadi tulang punggung keluarga.
Sang kurir harus menanggung semua biaya hidup anggota keluarganya, juga membayar sewa kontrakan.
Selain itu, ia juga punya tanggungan cicilan motor.
"Gaji bulanan saya hanya RM1.000 (Rp3,4 juta), saya sangat membutuhkan bonus itu," ujarnya.
Saat netizen itu pertama kali melihat pengendara Pos Laju menangis diam-diam di bawah hujan sambil duduk membungkuk di sisi jalan, hatinya hancur.
Awal mulanya sang netizen berasumsi bahwa si kurir bertengkar dengan kekasihnya karena ia terdengar sangat kecewa di telepon.
Namun, pengendara yang sedih itu kemudian mengungkapkan bahwa ia baru saja menutup telepon dari temannya.
Sang teman baru saja memberitahunya bahwa perusahaan kurir tempat mereka bekerja tidak akan membagikan bonus apa pun tahun ini.
