BAF Berbagi di Bulan Ramadan, Wujud Kepedulian ke Warga Terdampak COVID-19 di 5 Kota di Indonesia

SRIPOKU.COM, Jakarta, 19 Mei 2020, Pandemi COVID-19 telah berdampak terhadap aktivitas sosial ekonomi masyarakat. Himbauan physical distancing hingga kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai kota di Indonesia membuat masyarakat kesulitan menjalankan mata pencahariannya.

Melihat hal ini, dalam rangka bulan suci Ramadan serta menyambut Hari Raya Idul Fitri 1441 H, PT Bussan Auto Finance (BAF) sebagai perusahaan pembiayaan yang memiliki andil dalam menyejahterakan perekonomian masyarakat menunjukkan kepeduliannya dengan mengulurkan bantuan untuk membantu warga yang terdampak COVID-19.

Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bertema BAF Berbagi di Bulan Ramadan, BAF memberikan bantuan kepada Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di 5 (lima) kota di Indonesia yaitu Palembang (Prov. Sumatera Selatan), Depok (Prov. Jawa Barat), Banjarmasin (Prov. Kalimantan Selatan), Semarang (Prov. Jawa Tengah), dan Gorontalo (Prov. Sulawesi). 

Kegiatan CSR ini diselenggarakan secara serentak pada hari Selasa, 19 Mei 2020. Bantuan yang diberikan berupa pemberian 1.000 (seribu) paket sembako untuk warga paling terdampak COVID-19.

Sebagai upaya mendukung kebijakan pemerintah terkait pelaksanaan PSBB di beberapa kota di Indonesia untuk mencegah eskalasi wabah COVID-19, pelaksanaan kegiatan CSR ini tetap mematuhi himbauan physical distancing dengan pemberian yang ditujukan kepada  RT maupun kelurahan di beberapa titik kota tersebut di atas, untuk selanjutnya bantuan tersebut akan  dibagikan oleh para ketua/pengurus RT/Kelurahan kepada para  warganya yang berhak untuk mendapatkan bantuan dengan tertib untuk mencegah terjadinya kerumunan warga.

“Dengan adanya bantuan paket sembako ini diharapkan dapat meringankan beban warga di tengah situasi pandemi COVID-19. Kami berharap bantuan ini dapat dipergunakan dan disalurkan dengan sebaik-baiknya dan semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat”, ujar Lynn Ramli, Presiden Direktur PT Bussan Auto Finance.

Upaya BAF dalam membantu warga terdampak pandemi COVID-19 ini tidak hanya terwujud dalam kegiatan CSR BAF Berbagi di Bulan Ramadan saja, tetapi sejak April 2020, BAF telah menyetujui puluhan ribu permohonan relaksasi dari konsumen BAF. 

Dari jumlah tersebut, konsumen pembiayaan motor baru Yamaha dari kalangan pekerja informal dari berbagai sektor industri paling mendominasi permohonan relaksasi kredit.  

“Program relaksasi untuk konsumen yang BAF tawarkan yaitu berupa perubahan tanggal jatuh tempo, penurunan nilai angsuran dengan perpanjangan tenor, dan penundaan sebagian angsuran, yang tergantung dari kondisi konsumen”, ujar Lynn menambahkan.

Kegiatan CSR BAF Berbagi di Bulan Ramadan ini merupakan salah satu upaya bentuk komitmen kepedulian perusahaan terhadap kehidupan sosial ekonomi warga sekitar.

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian CSR perusahaan yang dilaksanakan rutin setiap tahunnya. BAF berharap semoga pandemi ini segera berakhir dan kita dapat beraktivitas kembali secara normal.

Tentang PT Bussan Auto Finance (BAF)

Perjalanan PT Bussan Auto Finance (“Perseroan”) diawali pada tahun 1995 dengan nama PT Pembiayaan Getraco Indonesia sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang pembiayaan, dan menjadi perusahaan joint venture antara PT Danamon Sanggrahan, Mitsui dan Yamaha pada tahun 1997 yang berfokus pada pembiayaan sepeda motor baru Yamaha.

Nama Perseroan pun berubah menjadi PT Danamon Mits Otomotif Finance dan tanggal 24 September 1997 diperingati sebagai hari ulang tahun Perseroan hingga saat ini. Pada tahun 1998, Mitsui & Co., Ltd. membeli seluruh kepemilikan PT Danamon Sanggrahan sehingga mengakibatkan Mitsui & Co., Ltd. menjadi pemegang saham utama dengan kepemilikan sebesar 75%, sedangkan sisanya dimiliki oleh PT Lenggara Gunasejahtera (15%), Yamaha Co., Ltd., Jepang (7%) dan PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (3%). Sebagai akibat dari akuisisi tersebut, nama Perseroan diubah menjadi PT Bussan Auto Finance dengan fokus bisnis tetap sebagai perusahaan pembiayaan sepeda motor baru khusus merek Yamaha.

Pada tahun 2004, seluruh saham milik PT Lenggara Gunasejahtera dijual kepada PT Mitsui Indonesia. Pada tahun 2013, Perseroan melakukan peningkatan modal melalui penerbitan saham baru yang seluruhnya diambil bagian oleh PT Ciptadana Capital, salah satu perusahaan afiliasi dari Grup Lippo dan Yamaha.