Virus Corona
Inilah 5 Cara Menjaga Kesehatan Mental Selama Pandemi Virus Corona: Bertemu Online dengan Keluarga
Jutaan orang terinfeksi di seluruh dunia, ratusan ribu orang meninggal, dan ratusan ribu lainnya mengalami penyakit serius dan efek kesehatan...
Jika kamu sudah pernah menemui terapis, coba tanyakan apakah mereka dapat menjadwalkan sesi pengobatan jarak jauh melalui panggilan video.
3. Bantu Orang Lain yang Membutuhkan
Banyak orang terkena imbas secara ekonomi akibat pandemi virus corona, terutama di masa karantina.

Selain banyak orang kehilangan pekerjaan, jutaan usaha kecil di ambang kehancuran finansial. Realitas ekonomi akibat pandemi virus corona benar-benar meresahkan.
Dalam kondisi ini, kamu bisa menjadi secercah “cahaya” bagi orang yang membutuhkan. Yang kamu perlukan hanyalah waktu dan keinginan untuk mewujudkannya.
Kamu bisa membagikan makanan untuk orang yang membutuhkan, menggalang sumbangan untuk membeli alat kesehatan yang kemudian disumbangkan ke rumah sakit atau membagikan masker sekaligus mengedukasi orang-orang yang tak bisa tinggal di rumah karena harus mencari uang.
“Membantu orang lain yang membutuhkan akan membuat kita merasa baik tentang diri sendiri, dan dengan demikian akan baik untuk kesehatan mental dan stabilitas emosi selama masa krisis ini,” kata Michael Dadashi, CEO Infinite Recovery.
Tidak ada yang terasa lebih baik dari berbagi, terutama ketika ada begitu banyak orang lain yang sangat membutuhkan.
4. Luangkan Waktu untuk Memanjakan Diri
Keinginan untuk memanjakan diri sendiri akan selalu tampak menggoda dalam menghadapi pandemi virus corona ini. Tetapi tidak ada salahnya kok memperlakukan diri sendiri dengan istimewa.

Jika kamu merasa kewalahan dan berada di ambang krisis kesehatan mental, luangkan waktu sebentar untuk bernapas, rileks, dan lakukan sesuatu hanya untuk diri sendiri.
Kamu bisa menonton film dan acara TV favorit, menikmati mandi busa yang menenangkan atau membaca buku sambil menyeruput secangkir teh. Apapun itu yang bisa membuatmu rileks, lakukanlah.
5. Matikan Berita
Walaupun penting untuk tetap mendapat informasi dan mengikuti berita terbaru, bukan berarti kamu harus mengikutinya 24 jam 7 hari.
Pasalnya, berita buruk dapat memiliki dampak negatif yang sangat besar pada kesehatan mental.