Ramadan 2020
Apakah Puasa Bisa Bantu Turunkan Berat Badan? Ini Penjelasan Penelitian
Berpuasa memiliki sederet manfaat bagi kesehatan. Salah satunya adalah menurunkan berat badan atau menjaga bentuk tubuh ideal.
Hati kemudian mengambil lemak ini untuk digunakan dalam produksi energi.
Dengan kata lain, tubuh menggunakan simpanan energi internalnya karena tidak mendapatkan sumber energi eksternal.
“Jaringan (lemak) adiposa adalah sumber energi utama. Simpanan lemak tubuh adalah sumber energi dalam puasa dari 12-15 jam," ungkap dia.
Analisa lain tang ditemukan Faris dan rekannya adalah, puasa dapat mengurangi lingkar pinggang dan tekanan darah.
Kondisi ini juga meningkatkan kadar kolesterol lipoprotein densitas tinggi atau sering disebut sebagai kolesterol baik karena dapat mengurangi risiko masalah jantung atau stroke.
Namun, Faris mengatakan, efek puasa Ramadhan menunjukkan variasi yang luas antara studi dan beberapa orang yang -justru, mengalami kenaikan berat badan.
Kondisi ini sebagian dapat dijelaskan oleh variasi genetik dan perbedaan geografis, karena durasi puasa tergantung pada waktu antara matahari terbit dan terbenam yang bisa bervariasi tergantung garis lintang.
Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
Seseorang juga bisa mengalami kenaikan berat badan jika buka puasa secara berlebihan.
“Mereka makan seperti pesta. Itu tidak sehat dan tidak benar-benar mengikuti petunjuk Nabi," kata Faris.
"Kita bisa mendapatkan lebih banyak manfaat kesehatan dengan menjaga perilaku makan tetap sederhana, dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk ibadah serta melakukan perbuatan baik." (thenational.ae)
Penulis: Nabilla Tashandra
Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://lifestyle.kompas.com/ dengan Judul:
Bagaimana Puasa Bisa Bantu Turunkan Berat Badan?
Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:
