Virus Corona di Sumsel

Riwayat Perempuan Asal Lahat Asli Sumut PDP Covid-19, Jenazahnya Dimakamkan di Area Perkebunan

Seorang warga Kecamatan Kikim Barat Kabupaten Lahat, meninggal dunia, dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 atau Virus Corona.

Penulis: Ehdi Amin | Editor: Refly Permana
handout
Proses pemakaman jenazah PDP Covid-19 asal Lahat. 

 Laporan wartawan Sripoku.com, Ehdi Amin

SRIPOKU.COM, LAHAT - Seorang warga Kecamatan Kikim Barat Kabupaten Lahat, meninggal dunia, dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 atau Virus Corona.

Namun, perempuan berinisial EYS yang meninggal dunia Rabu (22/4/2020) di salah satu rumah sakit di Lubuklinggu tersebut sempat dilakukan rapid test kepada dirinya dan positif terjangkit Covid-19.

Kini, jenazahnya sudah dimakamkan di area perkebunan sawit di wilayah Kecamatan Kikim Barat.

Inilah Urutan Zodiak Paling Suka Selingkuh: Aries Berkomitmen pada Pasangannya Tanpa Keraguan

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Lahat, Taufik M Putra, membenarkan kasus pertama bagi warga yang bermukim di Kabupaten Lahat itu.

Hanya saja, untuk memastikan apakah yang bersangkutan memang positif terpapar Covid-19, masih harus menunggu hasil tes dari Jakarta.

"Statusnya PDP. Sekitar tiga hari kedepan baru keluar hasil Swab Test dari Jakarta," Kata Taufik, Rabu (22/4/2020).

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, perempuan berasal dari Sumatera Utara yang berusia sekitar 23 tahun itu tinggal di perumahan perusahaan sawit yang berada di wilayah Kecamatan Kikim Barat.

Berstatus sebagai karyawan perusahaan sawit, dengan riwayat cuci darah rutin seminggu dua kali di RS AR Bunda Lubuklinggau.

Terakhir cuci darah di RS AR Bunda tanggal 15 April 2020.

Kasus Sembuh Covid-19 di Sumsel Lambat, Begini Penjelasan Jubir

Tanggal 18 April 2020, yang bersangkutan mengalami sakit, dengan gejala Covid-19.

Oleh manajemen perusahaan tempat perempuan itu kerja, sekitar 20.00 WIB dirujuk ke RS AR Bunda Lubuk Linggau.

Rencananya, jenazah akan dimakamkan Kecamatan Kikim Barat.

Sementara Bupati Lahat, Cik Ujang SH, mengungkapkan bahwa jenazah telah di kuburkan di areal perkebunan sawit Kecamatan Kikim Barat oleh tim Dinas Kesehatan diketahui pihak TNI, Polri yang sesuai dengan protokol kesehatan.

Sementara, suami dari suami dari EYS telah melakukan isolasi dirumah dan saat ini tik masih mencari ataupun mendata siapa saja yang sempat kontak dengan EYS

" Ya sudah dimakamkan sesuai dengan protokol kesehatan. Suaminya sudah isolasi di rumah sedangkan siapa saja yang sempat kontak dengan EYS kita sedang telusuri aga

r nantinya juga bisa diisolasi," sampainya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved