Pahri Azhari Meninggal Dunia

Bupati Muba : Pak Pahri Sosok Putra Terbaik Muba

Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA, merasa kehilangan atas meninggal dunianya mantan Bupati Muba Pahri Azhari, Kamis (23/4/2020).

Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Abdul Hafiz
Mantan Bupati Muba Pahri Azhari 

Laporan Wartawan Sripoku.com, Fajeri Ramadhoni

SRIPOKU.CON, SEKAYU -- Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA, merasa kehilangan atas meninggal dunianya mantan Bupati Muba Pahri Azhari, Kamis (23/4/2020).

Menurut Dodi, Pahri sosok putra terbaik Kabupaten Muba.

"Saya atas nama pribadi dan Kepala Daerah Muba mengucapkan turut berduka cita atas kepergian pak Pahri Azhari yang merupakan mantan Bupati Muba," ucap Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA.

"Beliau orang baik dan pernah memberikan kontribusi pembangunan di Kabupaten Muba ini," ungkapnya.

Lanjutnya, segenap masyarakat Muba merasa kehilangan sosok bapak Pahri Azhari. "Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, Amin ya rabbal allamin," tutupnya.

Kabar meninggalnya mantan Bupati Muba, Pahri Azhari dibenarkan oleh dr. Anton yang merupakan Direktur medik dan Pelayanan RS Siloam, Kamis (23/4/2020).

Kondisi Pahri Azhari Sejak tadi Malam Menurun, Sempat Dilakukan Operasi Mengeluarkan Cairan di Perut

 

Terungkap Penyebab Meninggalnya Pahri Azhari,Tim Medis Temukan Benturan Benda Tumpul di Bagian Perut

Saat dikonfirmasi dr Anton mengatakan, kondisi Pahri telah mengalami penurunan sejak tadi malam.

"Sebelumnya kondisi pak Pahri sempat stabil. Namun mulai mengalami penurunan sejak semalam dan akhirnya meninggal dunia pukul 12.45," kata dr. Anton saat di konfrimasi wartawan SRIPOKU.COM, Kamis (23/4/2020).

Dikatakan dr Anton, Pahri Azhari mengalami luka cukup serius di bagian perut akibat kecelakaan yang dialaminya.

Pahri juga sempat menjalani operasi untuk mengeluarkan cairan yang mengendap akibat benturan benda tumpul di bagian livernya.

"Ada trauma luka di perut akibat benturan benda tumpul, bisa saja karena terbentur stang motor atau benda lainnya. Sehingga beliau mengalami pendarahan di dalam perut," kata dr. Anton.

Hingga berita diturunkan, jenazah Pahri Azhari masih berada di ICU RS Siloam sebelum akhirnya dibawa pulang oleh pihak keluarga ke rumah duka.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved