Virus Corona di Sumsel
Ada Perbedaan Data Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Sumsel antara Data Lokal dan Data Nasional
"Perlu kami sampaikan bahwa data nasional 21 artinya ada penambahan empat orang sementara data lokal hanya ada tambahan satu," jelasnya.
Penulis: Jati Purwanti | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengumumkan per Jumat (10/4/2020) jumlah orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Sumsel berjumlah 21 orang.
Data terbaru tersebut berbeda dengan yang disampaikan oleh juru bicara Covid-19 di Sumsel, Yusri pada teleconference dengan awak media yang totalnya berjumlah 18 kasus atau hanya mengalami penambahan satu kasus dari yang sebelumnya berjumlah 17 kasus pada Kamis (9/4/2020).
"Penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak satu orang. Perlu kami sampaikan bahwa data nasional 21 artinya ada penambahan empat orang sementara data lokal hanya ada tambahan satu," jelasnya.
Namun, ujar Yusri, setelah lakukan pemeriksaan ulang (cross check) data dan diverifikasi baru satu orang yang terkonfirmasi positif virus Corona dan tiga orang belum ditemukan datanya secara rinci.
"Sehingga pengumuman tiga orang lainnya akan diumumkan sore besok (Sabtu). Insyaallah akan ketemu permasalahan data," ujarnya.
Meski terdapat perbedaan data jumlah positif Covid-19, menurut Yusri pihaknya tidak menolak data nasional tersebut yang berjumlah 21 kasus sementara data lokal 18 kasus. Hal tersebut dikarenakan untuk data dari tiga orang masih menunggu proses pemeriksaan.
"Ada pemerikasan ulang di RS dan pemerikasan ulang positif apakah termasuk tiga ini atau kiriman RS lain, tapi di provinsi belum terlaporkan. Kami akan berkoordinasi dengan kabupaten/kota dan segera cross check data dengan Kemenkes," terang Yusri.
• Pemkab Muaraenim Dapat Jatah Beras Cadangan dari Pemerintah Pusat Sebanyak 100 Ton
• Seluruh Provinsi di Indonesia Sudah Terpapar Covid-19, Total Ada 3.512 Kasus Corona di Tanah Air
• Dibuka Besok 11 April 2020, Begini Cara Mendapatkan Kartu Prakerja, Dapatkan Linknya Di Sini
Untuk kasus positif Covid-19 per 10 April 2020 disebut dengan kasus 18. Pada kasus ini ditemukan pada pasien berusia 40 tahun dengan jenis kelamin perempuan asal Prabumulih. Adapun status kasusnya masih dipelajari karena masih mengumpulkan informasi.
"Untuk status kasusnya apakah yang bersangkutan memiliki riwayat bepergian atau kontak dengan pasien positif lainnya di Prabumulih," tambah Yusri.
Yusri menyebutkan, Jumlah orang dalam pemantuan (ODP) di Sumsel total 1.954 orang dengan rincian selesai dipantau 1.161 orang dan masih 793 orang.
Kemudian, untuk pasien dalam pemantauan (PDP) berjumlah 60 orang dengan rincian negatif Covid-19 sebanyak 40 orang, sudah selesai pemantauan atau pulang 41 orang, masih dirawat 11 orang. Ada pula penambahan PDP empat orang.
"Ada pula yang lakukan isolasi mandiri berjumlah delapan orang. Untuk isolasi mandiri delapan orang itu sudah diedukasi dan mereka punya fasilitas memadai. Beberapa di antaranya tenaga medis," jelas Yusri.
Sementara itu, untuk data spesimen sampel berjumlah 190 orang dengan rincian spesimen sampel positif 18 orang, lalu spesimen sampel negatif 79 orang serta masih proses pemeriksaan 64 orang.
Yusri mengimbau agar masyarakat mengikuti anjuran pemerintah dalam menghadapi wabah Covid-19 dengan tidak panik dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
"Cuci tangan, tingkatkan imunitas, mengonsumsi makanan bergizi, rajin berolahraga dan tidak stress. Dengan imun tubuh yang baik tidak akan mudah terinfeksi virus maupun penyakit." kata Yusri.(mg3)