BLT Digulir Lagi
BLT Digulir Lagi, Ini Kelompok Yang Dapatkan Bantuan
Dalam rangka antisipasi menurunnya dampak covid-19, pemerintah akan kembali mengucurkan bantuan langsung tunai ( BLT).
BLT Digulir Lagi, Ini Kelompok Yang Dapatkan Bantuan
SRIPOKU.COM –Dalam rangka antisipasi menurunnya dampak covid-19, pemerintah akan kembali mengucurkan bantuan langsung tunai ( BLT).
Mengutip Intisari-online.com yang memaparkan bahwa pemerintah berencana memberikan bantuan langsung tunai ( BLT) untuk masyarakat yang merasakan dampak penyebaran wabah virus corona yang menyebabkan penyakit Covid-19.
Hal itu dikatakan langsung oleh Sekretaris Menteri Koordinator (Sesmenko) Perekonomian Susiwijono saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (26/3/2020).
"Daya beli melalui BLT untuk kelompok komunitas terdampak.
"Seperti kita ketahui, wabah Covid-19 ini yang paling terdampak adalah masyarakat perkotaan.
"Kita lihat DKI Jakarta dan sekitarnya yang paling terdampak," kata Susi.
"Karena itu, kami menyiapkan bentuk bantuan sosial melalui BLT untuk meningkatkan daya beli kelompok terdampak," lanjutnya.
Susi menjelaskan, BLT tersebut akan diberikan kepada pekerja sektor informal, antara lain pengusaha warung, pedagang kecil, serta pengemudi transportasi online.
Pemerintah, lanjut Susi, sudah mulai meminta data calon penerima bantuan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, asosiasi perdagangan, hingga pihak Gojek dan Grab.
"Kami sudah diskusi dan minta data dari Gojek, minta data dari Grab, dan juga sebenarnya beberapa yang terkait dengan transportasi online lain," ungkapnya.
Ia menambahkan, para pekerja harian di pusat perbelanjaan juga akan mendapat bantuan.
"Kita akan data para pekerja informal harian untuk mendapatkan bantuan langsung tunai dalam rangka meningkatkan daya beli.
"Jadi itu yang pertama program stimulus lanjutan dalam konteks peningkatan daya beli," ucap Susi.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan, pihaknya masih mengkaji skema insentif yang akan digulirkan untuk pekerja sektor informal serta pekerja harian.