Detik-detik Puluhan WNA Cina di Bandara Kendari Diteriaki Virus Corona, Kapolda Turun Tangan!
Detik-detik Puluhan WNA Cina di Bandara Kendari Diteriaki Virus Corona, Kapolda Turun Tangan!
WNI tersebut diketahui telah merasakan gejala Covid-19 sejak 6 Maret 2020, tiga hari sebelum tiba di Singapura.
Saat merasakan gejala virus corona, pasien tersebut masih berada di Indonesia.
Selain itu, WNI tersebut juga diketahui merupakan anggota keluarga dari WNI kasus ke-152 yang sebelumnya juga dinyatakan positif Covid-19 oleh pemerintah Singapura.
Untuk diketahui, lima WNI sebelumnya dinyatakan positif Covid-19.
Seorang di antaranya yang diidentifikasi sebagai kasus ke-21 telah dinyatakan sembuh dan dipulangkan dari rumah sakit pada 18 Februari 2020.
Adapun kasus berikutnya yaitu kasus ke-133 diumumkan 7 Maret, kasus ke-147 diumumkan 8 Maret, dan kasus ke-152 diumumkan 9 Maret 2020.
"Dari empat WNI yang masih dirawat, kondisi tiga WNI dinyatakan stabil sementara seorang WNI berada di ICU," demikian bunyi keterangan tertulis.
WNI di Singapura Dinyatakan Positif Virus Corona, Lokasi Penyebaran Covid-19 Terdeteksi
Seorang warga negara Indonesia di Singapura dinyatakan positif virus corona dan mengidap Covid-19 setelah dilakukan pemeriksaan di Negeri Singa itu.
Informasi ini telah diumumkan oleh Pemerintah Singapura pada Sabtu (7/3/2020).
"Pada 7 Maret 2020, Kementerian Kesehatan Singapura mengumumkan kasus positif COVID-19 ke-133 di Singapura, yaitu WNI berusia 62 tahun," kata Kepala Fungsi Pensosbud KBRI Singapura, Ratna Lestari Harjana dilansir dari Antara, Minggu (8/3/2020).
Hingga saat ini, WNI itu diketahui berjenis kelamin perempuan. Dia datang menggunakan social visit pass.
Perempuan itu saat ini dirawat di National University Hospital.
Sejauh ini, WNI itu diketahui tidak memiliki riwayat mengunjungi negara atau kawasan terdampak Covid-19.
Kronologi Dalam keterangan pers KBRI Singapura, WNI itu diketahui melaporkan timbulnya gejala Covid-19 pada 29 Februari 2020.
Kemudian, dia memeriksakan diri ke klinik dokter umum pada 1 Maret 2020 dan ke Pioneer Polyclinic pada 4 dan 6 Maret lalu.
Setelah itu, dia dirujuk ke National University Hospital pada 6 Maret 2020.
Dia dinyatakan positif virus corona dan mengidap Covid-19 pada hari yang sama.
Sebelumnya, dia diketahui menghabiskan waktu di kediamannya di Jurong West Street 61.
Ini Lokasi penularan di Singapura
Diduga, kasus ke-133 di Singapura itu tertular saat ada kegiatan makan malam yang diadakan SAFRA Jurong Singapura pada 15 Februari 2020.
Saat ini, diketahui ada 21 kasus positif Covid-19 yang terhubung dengan klaster SAFRA Jurong itu.
"KBRI akan terus melakukan pemantauan secara dekat dan berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berwenang terkait penanganan WNI tersebut," kata Ratna.
KBRI Singapura juga mengimbau seluruh WNI yang berada di Singapura untuk tetap tenang, menjaga kesehatan dan kebersihan pribadi.
WNI juga diingatkan untuk mencuci tangan setelah beraktivitas di ruang publik secara periodik dan menghindari tempat-tempat keramaian bilamana tidak mendesak
"Segera ke dokter bila mengalami simtomatik, mengikuti anjuran dan ketentuan dari Pemerintah Singapura terkait COVID-19 sambil terus memantau perkembangan mengenai COVID-19 melalui jalur resmi Ministry of Health (MOH) https://www.moh.gov.sg/ covid-19," kata dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Video Puluhan TKA China di Bandara Haluoleo Kendari, Ini Penjelasan Kapolda" dan "KBRI: Sudah 8 WNI Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Singapura ",