Berita Muratara
EKSTRA Hati-hati Lewati Jembatan Gantung di Desa Pulau Kidak Muratara Ini, Begini Penampakannya!
Kondisi jembatan gantung di Desa Pulau Kidak, Kecamatan Ulu Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) kian memprihatinkan.
EKSTRA Hati-hati Lewati Jembatan Gantung di Desa Pulau Kidak Muratara Ini, Begini Penampakannya!
SRIPOKU.COM, MURATARA - Kondisi jembatan gantung di Desa Pulau Kidak, Kecamatan Ulu Rawas, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Sumsel kian memprihatinkan.
Kerusakan jembatan yang menjadi akses penyeberangan bagi warga ini semakin parah, terutama di bagian lantainya yang terbuat dari papan.
"Lantainya sudah lapuk, banyak yang patah, kalau jalan kaki masih bisa, tapi kalau motor sudah sulit," kata warga setempat, Rusman, Minggu (16/3/2020).
Dia mengungkapkan, jembatan yang membentang di atas sungai Rawas ini sudah beberapa kali nyaris menghilangkan nyawa orang.
Warga yang sedang mengendarai sepeda motor sering terbalik dan terperosok di jembatan tersebut karena lantainya patah.
Bahkan kata Rusman, pernah ada warga yang terjatuh ke sungai dari atas jembatan tersebut, namun tidak sampai meninggal dunia.
"Sudah banyak motor yang terperosok, setahu saya kalau orang jatuh ke bawah pernah, baru sekali, untung tidak apa-apa," ujar dia.
Warga lainnya, Kholid menambahkan, jembatan gantung dengan panjang 150 meter dan lebar 1,5 meter ini sudah tidak laik lagi dilalui.
Kondisinya sudah sangat memprihatinkan, sehingga butuh perhatian serius pemerintah agar segera diperbaiki untuk kelancaran akses warga.
"Lantai papannya sudah banyak yang patah, terus tiang penyangga, kawat selingnya juga kondisinya sudah tua, sudah seharusnya diperbaiki," katanya.
Dia berharap jembatan itu diperbaiki, karena jika tak kunjung ada perbaikan dikhawatirkan akan mengancam keselamatan warga yang melintas.
"Apalagi jembatan ini setiap harinya dilewati anak-anak untuk berangkat dan pulang sekolah. Jadi bagi warga kami jembatan ini sangat penting," katanya.
Sebelumnya Kepala Desa Pulau Kidak, Ahmad Bahori mengatakan, kondisi jembatan gantung di desanya itu memang mengalami kerusakan di bagian lantainya.
"Sudah sering kita perbaiki secara gotong-royong bersama masyarakat, kalau ada lantainya yang patah kita perbaiki, ganti dengan papan lain," ujar dia.
Pihaknya telah mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Muratara untuk perbaikan jembatan tersebut.
"Sudah kita usulkan kepada Pemkab untuk perbaikan, namun untuk sementara waktu ini kalau ada lantai yang patah kami perbaiki secara gotong royong," katanya.(Rahmat/TS)