Mana yang Benar Saat Demam: Kompres Panas Atau Kompres Dingin?

Selama ini masih banyak yang keliru memberikan kompres dingin atau kompres es batu baik pada anak maupun orang dewasa yang sedang demam.

Editor: Bejoroy
https://www.google.co.id/
Ilustrasi - Suhu tubuh normal manusia adalah sekitar 37-37,5 derajat Celsius. Ketika berada di atas itu, sudah masuk dalam kategori demam. 

Caranya, pertama-tama siapkan kain lembut dan baskom berisi air hangat. Jangan terlalu panas atau bahkan mendidih.

Kemudian, rendam kain tersebut di air hangat sehingga bisa dijadikan kompres panas. Tempelkan di bagian tubuh yang diinginkan sampai suhunya turun.

Biasanya, saat seseorang sedang demam tinggi, kain kompres panas akan dengan cepat berubah suhu karena kontak langsung dengan kulit.

Terus-menerus, kembali rendam kain dalam air panas dan tempelkan di bagian tubuh yang diinginkan, tidak hanya di dahi. Jika air sudah dingin, ganti dengan yang masih panas.

Langkah menurunkan demam

Selain kompres panas, masih ada beberapa hal lain yang bisa dilakukan untuk membantu menurunkan demam.

Namun perlu diingat, ketika mengupayakan lingkungan seakan-akan terasa “panas”, jangan berlebihan melakukannya.

Contohnya, jangan malah berendam di air es ketika sedang demam. Mungkin terlintas bahwa mandi air es adalah langkah tepat untuk menurunkan suhu tubuh, namun itu salah.

Berendam atau mandi dengan air es memang menurunkan suhu tubuh sementara, namun dengan cepat kembali naik. Bahkan, bisa menyebabkan seseorang menggigil dan demam jadi semakin lama.

Jadi, pastikan melakukan beberapa langkah aman ini saat berusaha menurunkan demam:

  • Berendam dengan air hangat, bukan air dingin
  • Mengenakan pakaian tipis dan tidak terlalu tebal
  • Hindari memakai selimut berlapis-lapis saat beristirahat
  • Banyak minum air dengan suhu ruangan
  • Mengonsumsi sesuatu yang dingin seperti yogurt atau popsicle
  • Memastikan suhu ruangan dingin dan sirkulasi udaranya lancar

Baik pada anak-anak maupun orang dewasa, demam bukan hal yang perlu dikhawatirkan berlebihan. Umumnya, demam akan turun dengan sendirinya ketika sistem kekebalan tubuh sudah selesai “berperang” melawan virus atau bakteri.

Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

Jika demam masih bisa ditahan tanpa interupsi obat-obatan, justru akan membuat proses pertahanan tubuh semakin optimal.

Namun jika demam sudah berlangsung lebih dari 3 hari dan tidak turun meski telah mengonsumsi obat penurun panas, saatnya memeriksakan diri ke dokter. (https://www.sehatq.com)

Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://lifestyle.kompas.com/ dengan Judul:
Mana yang Benar Saat Demam: Kompres Panas Atau Dingin?

Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Facebook Sripoku
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved