Inilah 7 Gangguan Saluran Cerna pada Anak: dari Diare hingga Konstipasi

Saluran cerna memiliki ratusan juta sel saraf, dan mempunyai peran penting pada sistem pertahanan tubuh.

Editor: Bejoroy
https://www.google.co.id/
Ilustrasi 

6. Gastritis (radang lambung)

Lambung mengeluarkan asam lambung (HCI) yang berguna untuk mematikan bakteri yang masuk melalui mulut. Selaput lendir lambung didesain tahan asam.

Ada keseimbangan antara faktor pelindung (protektor) dan faktor penyerang (agresor). Jika agresor lebih unggul, terjadilah penyakit radang lambung.

Beberapa faktor protektor antara lain pelapis lambung, zat bikarbonat yang bersifat basa, serta aliran darah ke lambung yang memberikan nutrisi pada lambung.

Beberapa faktor agresor antara lain obat penurun panas yang bisa mengikis selaput lendir, serta infeksi bakteri Helicobacter pylori yang hidup di bawah selaput lendir lambung.

Faktor agresor lainnya yaitu infeksi berat, radang otak atau luka bakar yang hebat, stress, serta makanan yang terlalu pedas, berlemak, dan berbumbu.

Gastritis bisa ditangani dengan obat yaitu antasida, ranitidin, juga PPI sesuai dengan anjuran dokter. Selain itu, perlu dilakukan modifikasi diet dan perilaku serta gaya hidup.

7. Irritable Bowel Syndrome

Irritable Bowel Syndrome bisa berupa diare, atau konstipasi. Dinding dalam otot saluran cerna bereaksi berlebih terhadap stimulan ringan seperti produk susu dan stress emosional, sehingga menyebabkan spasme atau kram.

Penulis: Sri Anindiati Nursastri

Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://sains.kompas.com/ dengan Judul:
Kenali 7 Gangguan Saluran Cerna pada Anak

Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

Facebook Sripoku
Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved