Johan Anuar Ditahan, Rumah Dinas Wabup OKU Tertutup Rapat, Pemkab OKU tak Berikan Komentar

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Penahanan yang ditetapkan oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Sumsel untuk Johan Anuar atas kasus dugaan mark up lahan kuburan Selasa (14/1/2020) menarik simpati sejumlah ASN di Pemkab OKU.

Selain itu, pihak keluarga Johan yang biasanya ada di rumah dinas (rumdin) terlihat sepi dan tertutup rapat, dikabarkan keluarga Johan sedang ke luar kota.

Hanya ada penjaga di rumah dinas wabup.

“Semua anggota keluarga sudah pergi ke luar kota pada hari Senin (13/1/2020)  sore," kata penjaga rumah, Rabu (15/1/2020).

Menurut informasi, sejak kalah dalam gugatan pra peradilan di Pengadilan Negeri Baturaja Senin lalu, semua anggota keluarga berangkat ke luar kota.

• Mark up Lahan Kuburan Dua Kali Hadang Laju Johan Anuar Menuju Pilkada, Wabup OKU Kini Ditahan

Sejumlah ASN di lingkungan Pemkab OKU mengaku prihatin dan bingung menyusul telah ditahannya Wakil Bupati OKU Drs Johan Anuar SH MM.

“Kami hanya bisa mendokan agar Pak Johan sehat dan kuat. Kami ini bingung, itukan bapak kami juga,” kata salah seorang  pejabat di lingkungan Pemkab OKU seraya minta namanya tidak ditulis.

Suasana di kantor Pemkab  OKU berjalan seperti biasa, namun pada ASN namaknya memilih bungkam dan tidak mau berkomemtar soal penahanan Johan Anuar.

Beberapa ASN yang statusnya hanya sebagai staf  mengaku ikut mendoakan agar kasus yang menimpa orang nomor dua di kabupaten berjuluk Bumi Sebimbing Sekundang ini cepat selesai.

• Johan Anuar Kalah Praperadilan

Sedangkan Bupati OKU Drs H Kuryana Azis hingga berita ini ditulis belum berhasil dimintai komentarnya terkait  penahanan Johan Anuar.

Begitu juga saat awak media mencoba menemui Bupati OKU di rumah dinasnnya di Jalan HOS Cokroaminoto No 1 Baturaja.  

Menurut  informasi, Bupati baru pulang dari kegiatan di Desa Durian Kecamatan Peninjauan Kabupaten OKU.

“Bapak sedang istirahat, “ jelas pegawai di Rumah Dinas Bupati.

Kabag Humas Pemkab OKU Fery Iswan SSTP MPA juga belum berhasil dimintai konfirmasi, beberapa kali ditelepon namun tidak dijawab.