Kecelakaan Maut di Kenten Palembang

KRONOLOGI Kecelakaan Maut di Kenten Palembang, 2 Tewas Dilindas Truk, 1 Anak Kecil Usia 5 Tahun

KRONOLOGI Kecelakaan Maut di Kenten Palembang, Dua Korban Tewas Dilindas Truk, Satu Anak kecil Berusia 5 Tahun

Editor: Welly Hadinata
Tribun Sumsel/Shinta Dwi Anggraini
Sepeda motor yang dikendarai Ika Zalina (29) korban tewas dalam kecelakaan maut di Jalan Residen H. Najamuddin Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Sako, Kota Palembang, Jumat (3/1/2020). 

KRONOLOGI Kecelakaan Maut di Kenten Palembang, Dua Korban Tewas Dilindas Truk, Satu Anak kecil Berusia 5 Tahun

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kecelakaan maut menewaskan pengendara sepeda motor di di kawasan Kenten Palembang Jalan Pangeran Ayin atau Jalan Residen H. Najamuddin Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Sako, Kota Palembang, tepatnya tak jauh dari pusat perbelanjaan Indogrosir perbatasan Banyuasin dan Palembang , Jumat (3/1/2020) pukul 10.00 pagi.

Ika Zalina (29) tewas seketika diduga setelah terpental dari motor yang dibawanya.

Tak hanya menewaskan Ika, Alifah (5) keponakannya juga tewas usai dibawa ke salah satu rumah sakit di Palembang untuk mendapatkan pertolongan pasca kecelakaan.

Sementara, Endek (26) ibu Alifah sekaligus adik Ika, mengalami luka ringan akibat kecelakaan itu.

"Istri saya yang bawa motor, mereka bonceng tiga. Dia pamit mau ke pasar Lemabang untuk beli celana guna perlengkapan kami mau foto keluarga sehabis sholat Jumat ini," ujar Ahmad Syahri (36) suami Ika saat ditemui di Kamar Jenazah Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH).

Sementara itu, motor Revo Fit bernomor polisi BG 5620 JAT yang dikendarai korban, saat ini telah berada di Pos Laka Unit 602 Palembang.

Bila dilihat sepintas, tidak terlihat adanya kerusakan parah dari motor tersebut.

Hanya tampak beberapa lecet dibagian badan depan sebelah kanan motor.

Serta ada pula serpihan kaca masih tersisa dibagian spion kanan yang hancur.

Tampak pula bercak darah segar yang diduga milik korban masih berada di spion bagian depan sepeda motor.

BREAKING NEWS : Kecelakaan Maut di Kenten Palembang, Pengendara Wanita Tewas Dilindas Truk Semen
BREAKING NEWS : Kecelakaan Maut di Kenten Palembang, Pengendara Wanita Tewas Dilindas Truk Semen (Kolase Sripoku.com)

BREAKING NEWS : Kecelakaan Maut di Kenten Palembang, Pengendara Wanita Tewas Dilindas Truk Semen

Ini Identitas Korban Kecelakaan Maut di Kenten Palembang, Bonceng Anak Kecil Dilindas Truk Semen

Video: Kecelakaan Maut di Kenten Palembang, Pengendara Wanita Tewas Dilindas Truk Semen

Truk Semen Lindas Pengendara Motor di Kenten Palembang, Dua Korban Tewas Ternyata Bibi dan Keponakan

Ika Zalina Sempat Pasangkan Dasi Suaminya, Tewas Kecelakaan Dilindas Truk Semen di Kenten Palembang

Ahmad Syahri (36) suami korban Ika Zalina (29) yang tewas dalam kecelakaan maut di jalan pangeran Ayin depan Indogrosir Palembang, Jumat (3/1/2019).
Ahmad Syahri (36) suami korban Ika Zalina (29) yang tewas dalam kecelakaan maut di jalan pangeran Ayin depan Indogrosir Palembang, Jumat (3/1/2019). (Tribun Sumsel/Shinta Dwi Anggraini)

Kecelakaan tragis dengan koban satu keluarga dekat terjadi di kawasan Kenten Palembang Jalan Pangeran Ayin atau Jalan Residen H Najamuddin dekat Indogrosir perbatasan Banyuasin dan Palembang pukul 10.00 pagi.

Dua orang tewas dalam peristiwa naas ini. Keduanya adalah bibi dan keponakan.

Sementara seorang lagi dikabarkan selamat. 

Tribunsumsel.com yang melakukan penelusuran di TKP mendapatkan kronologi kejadian dari para saksi di sana. 

Amri tukang parkir di Toko Pelangi yang menyaksikan kejadian itu menceritakan kronologi bermula dari saat sang ibu beserta anaknya hendak menyalip mobil semen Tiga Roda, namun naas korban terserempet hingga akhirnya terlindas oleh Mobil besar tersebut.

"Kejadiannya jam 10 tadi dek. Ibu itu mau nyalip tapi tidak dapat, akhirnya terlindas," ungkapnya Jumat (3/1)

Syahril satpam di Indogrosir menambahkan bahwa sang sopir tidak lari namun tetap tidak mau keluar sebelum pihak kepolisian datang.

"Iya dek ada kecelakaan, ibu sama anak tapi sopirnya tidak lari cuma dia gak mau turun turun. Pas polisi datang baru dia turun. Itu juga masih ada darahnya dek," ungkapnya saat dimintai keterangan di Indogrosir. 

Adi penarik ojek yang mengaku melihat kejadian itu menyatakan, evakuasi korban terjadi hampir setengah jam.

"Korban tergeletak udah setengah jamanlah karena lagi nunggu ambulan yang lama datang. Polisi datang langsung ngurus pelaku biar tidak kabur terus banyak masyarakat yang ingin tahu jadi makin susah evakuasi," ungkapnya (3/1).

Menurutnya juga, korban ada 3 orang namun naas seorang perempuan dewasa meninggal di tempat karena posisinya sudah tidak tertolong sementara ada anak kecil masih hidup akan tetapi saat dibawa ke rumah sakit anaknya tetap tidak tertolong.

Tribun meminta keterangan kepada pihak kepolisian Aiptu Edwar yang sedang berada di TKP.

Menurutnya, yang meninggal tersebut ada 2 orang dan satu lagi selamat.

Ia mengatakan yang meninggal di tempat itu sang kakak sementara anak kecil tersebut merupakan anak dari sang adik yang tidak meninggal dalam kejadian itu.

"Kami belum bisa ngasih jawaban karena ini kami baru mau cari sanksi di lokasi tapi tidak ada yang mau, kami juga tadi cek korban dulu di Rumah sakit umum RSMH," ungkapnya saat di lokasi TKP.

Sampai berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih sedang cek lokasi di TKP.

Ahmad Syahri (36) suami korban Ika Zalina (29) yang tewas dalam kecelakaan maut di jalan pangeran Ayin depan Indogrosir Palembang, Jumat (3/1/2019).
Ahmad Syahri (36) suami korban Ika Zalina (29) yang tewas dalam kecelakaan maut di jalan pangeran Ayin depan Indogrosir Palembang, Jumat (3/1/2019). (Tribun Sumsel/Shinta Dwi Anggraini)

Hendak Foto Keluarga

Rencana Ika Zalina (29) dan keluarganya yang hendak berfoto keluarga, pupus sudah.

Ika Zalina tewas dalam kecelakaan maut di depan Indogrosir Palembang tepat beberapa jam sebelum foto keluarga dilakukan, Jumat (3/1/2020). 

"Istri saya tadi pamit mau ke pasar Lemabang. Dia mau beli celana untuk kami foto keluarga habis sholat Jumat nanti," ujar Ahmad Syahri (36) suami korban saat ditemui di Instalasi Forensik Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH).

Dikatakan Syahri, Ika pamit padanya sekira pukul 09.00 dari kediaman mereka di Jalan Talang Keramat Kelurahan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin.

TKP

Hendak menuju ke pasar Lemabang Kota Palembang, saat itu Ika mengendarai sepeda motor dengan berbonceng tiga bersama keponakannya, Alifah (5) dan 
Endek yang merupakan adik Ika, ibu dari Alifah.

"Istri saya yang bawa motor dan membonceng Alifah dan Endek. Saya berada di rumah saat kecelakaan itu terjadi," ucap Syahri yang terus saja menangis.

Syahri sendiri tampak begitu terpukul atas kejadian ini.

Sepintas penampilannya begitu rapi dengan menggunakan kemeja abu-abu dengan setelan celana dasar hitam.

Namun pakaian itu tampak lusuh dengan bercak darah ketika ia mendekap sang istri yang ditemuinya telah terbujur kaku tak bernyawa.

"Kami mau foto sebentar lagi. Adik-adik juga sudah dikabari semua. Istri saya mau mempersiapkan segala keperluan untuk itu. Tapi dia malah meninggal kecelakaan," ujar Syahri yang tak kuasa menahan tangisnya.

Hingga berita ini diturunkan, Jenazah Ika masih berada di kamar jenazah RSMH.(Shinta-Nisa/TS)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved