Kecelakaan Maut di Kenten Palembang
Truk Semen Lindas Pengendara Motor di Kenten Palembang, Dua Korban Tewas Ternyata Bibi dan Keponakan
Truk Semen Lindas Pengendara Motor di Kenten Palembang, Dua Korban Tewas, Ternyata Bibi dan Ponakan
Truk Semen Lindas Pengendara Motor di Kenten Palembang, Dua Korban Tewas Ternyata Bibi dan Keponakan
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kecelakaan tragis dengan koban satu keluarga dekat terjadi di kawasan Kenten Palembang Jalan Pangeran Ayin atau Jalan Residen H Najamuddin dekat Indogrosir perbatasan Banyuasin dan Palembang pukul 10.00 pagi.
Dua orang tewas dalam peristiwa naas ini. Keduanya adalah bibi dan keponakan.
Tribunsumsel.com yang melakukan penelusuran di TKP mendapatkan kronologi kejadian dari para saksi di sana.
Amri tukang parkir di Toko Pelangi yang menyaksikan kejadian itu menceritakan kronologi bermula dari saat sang ibu beserta anaknya hendak menyalip mobil semen Tiga Roda, namun naas korban terserempet hingga akhirnya terlindas oleh Mobil besar tersebut.
"Kejadiannya jam 10 tadi dek. Ibu itu mau nyalip tapi tidak dapat, akhirnya terlindas," ungkapnya Jumat (3/1)
Syahril satpam di Indogrosir menambahkan bahwa sang sopir tidak lari namun tetap tidak mau keluar sebelum pihak kepolisian datang.
"Iya dek ada kecelakaan, ibu sama anak tapi sopirnya tidak lari cuma dia gak mau turun turun. Pas polisi datang baru dia turun. Itu juga masih ada darahnya dek," ungkapnya saat dimintai keterangan di Indogrosir.
Adi penarik ojek yang mengaku melihat kejadian itu menyatakan, evakuasi korban terjadi hampir setengah jam.
"Korban tergeletak udah setengah jamanlah karena lagi nunggu ambulan yang lama datang. Polisi datang langsung ngurus pelaku biar tidak kabur terus banyak masyarakat yang ingin tahu jadi makin susah evakuasi," ungkapnya (3/1).
Menurutnya juga, korban ada 3 orang namun naas seorang perempuan dewasa meninggal di tempat karena posisinya sudah tidak tertolong sementara ada anak kecil masih hidup akan tetapi saat dibawa ke rumah sakit anaknya tetap tidak tertolong.
Tribun meminta keterangan kepada pihak kepolisian Aiptu Edwar yang sedang berada di TKP.
Menurutnya, yang meninggal tersebut ada 2 orang dan satu lagi selamat.
Ia mengatakan yang meninggal di tempat itu sang kakak sementara anak kecil tersebut merupakan anak dari sang adik yang tidak meninggal dalam kejadian itu.
"Kami belum bisa ngasih jawaban karena ini kami baru mau cari sanksi di lokasi tapi tidak ada yang mau, kami juga tadi cek korban dulu di Rumah sakit umum RSMH," ungkapnya saat di lokasi TKP.