Update Bus Sriwijaya Masuk Jurang

Sebelum 'Terjun' ke Jurang, Bus Sriwijaya Diderek dan Penumpang Terlantar 2 Jam, KNKT Temukan Fakta!

Sebelum 'Terjun' ke Jurang, Bus Sriwijaya Diderek dan Penumpang Terlantar 2 Jam, KNKT Temukan Fakta!

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM/BASARNAS PALEMBANG
Tim SAR Gabungan melakukan evakuasi bus Sriwijaya di dasar sungai bawah jurang dengan kedalaman sekitar 80 meter, di Tikungan Lematang Indah Desa Pelang Kenidai Kecematan Dempo Tengah Kota Pagaralam,Rabu (25/12/2019). 

Laporan wartawan Sriwijaya Post, Wawan Septiawan

Sebelum 'Terjun' ke Jurang, Bus Sriwijaya Diderek dan Penumpang Terlantar 2 Jam, KNKT Temukan Fakta!

SRIPOKU.COM, PAGAR ALAM, - Berdasarkan keterangan sejumlah saksi yaitu korban yang selamat dalam tragedi Bus Sriwijaya yang masuk jurang di Lematang.

Didapatkan informasi bahwa sebelum jatuh ke jurang, Bus Sriwijaya sempat mengalami sejumlah kecelakaan kecil yaitu sempat menabrak mobil Avanza dan juga masuk dalam parit dan nyaris terbalik.

Sampai saat ini Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) masih menyelidiki sejumlah fakta mulai dari fakta dilapangan sampai akan mencari tahu apa saja kegiatan pengemudi dalam tiga hari terakhir.

Wakil Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Haryo Satmiko mengatakan, beberapa fakta sudah ditemukan oleh tim di lapangan.

Dari sisi kendaraan yang digunakan masih laik jalan karena masih dalam jangka waktu uji KIR selama enam bulan.

"Namun hal itu masih harus dipastikan lagi karena usia bus sudah 20 tahun. Jadi kita masih harus mendatangi PO Sriwijaya untuk memastikan perawatan mobil tersebut," katanya.

Selain melihat dari sisi kondisi kendaraan, pihaknya juga akan menyelidiki kondisi pengemudi dalam tiga hari terakhir.

"Dari upaya yang akan kita lakukan itu kita akan tahu apakah, pengemudi dalam kondisi yang baik dan apakah mobil juga dalam kondisi baik. Kita akan mengumpulkan dua alat bukti untuk bisa memastikan apa penyebab kecelakaan ini," jelasnya.

Sementara itu Kapolres Pagaralam, AKBP Dolly Gumara membenarkan hal tersebut. Pasalnya dari hasil penyelidikan dan keterangan sejumlah saksi, sebelum jatuh ke jurang Bus Sriwijaya sudah mengalami dua kali kecelakaan.

Kecelakaan pertama terjadi ketika bus tersebut bertolak dari Bengkulu ke arah Pendopo, Kabupaten Empat Lawang. Saat itu, bus ditabrak oleh sebuah minibus.

Saat itu, Feri selalu pengemudi kemudian bernegosiasi dengan pengendara yang menabrak bus. Setelah itu, bus kembali melaju.

Namun sekitar dua jam berselang, masih di Kabupaten Empat Lawang, bus kembali mengalami kecelakaan dimana ban bus masuk ke dalam parit karena menghindari sebuah truk yang melintas dari arah berlawanan.

Akibat kejadian tersebut bus harus diderek menggunakan Bus Sriwijaya yang ukurannya lebih kecil. Akibat kejadian ini, penumpang kembali terlantar hingga dua jam.

UPDATE TERKINI 34 Korban Meninggal Dunia, Bus Sriwijaya Masuk Jurang Kedalaman 80 Meter di Pagaralam

Ular Kobra Bermunculan dan Teror Warga, Justru Menjadi Berkah Bagi Pemilik Usaha Kuliner Ekstrem!

Video: Bus Sriwijaya Dievakuasi Tim SAR Gabungan di Kedalaman Jurang 80 meter

Jumlah korban yang meninggal dunia dari musibah bus Sriwijaya masuk jurang di wilayah Pagaralam, sementara ini tercatat 34 korban meninggal dunia, Rabu (25/12/2019)

Tercatatnya 34 korban meninggal dunia ini dari update Tim SAR gabungan Kantor Basarnas Palembang di lokasi musibah.  

Dari rilis yang diterima, UPDATE JUMLAH KORBAN YANG BERHASIL DI EVAKUASI 47 ORG (DALAM PENDATAAN)

Rinciannya SELAMAT : sebanyak 13 orang dan korban yang meninggal dunia (MD) yakni 34 orang.

34 korban meninggal dunia rinciannya laki-laki 16 orang dan perempuan 12 orang. Sedangkan untuk 6 korban BELUM DIKETAHUI JENIS KELAMINNYA.

Dari hasil evakuasi Tim SAR Gabungan, PUKUL 10.35 BERHASIL DITEMUKAN 3 KORBAN KEMBALI DAN DI EVAKUASI KE RS. BESEMAH PAGARALAM.

PUKUL 12.55 WIB DI TEMUKAN KEMBALI 1 KORBAN DAN DI EVAKUASI KE RUMAH SAKIT BESEMAH PAGARALAM.

PUKUL 15.22 WIB DITEMUKAN 2 KORBAN LAGI MENINGGAL DUNIA DAN DI EVAKUASI KE RS BESEMAH PAGARALAM

Kepala Kantor Basarnas Palembang Berty DY Kowass mengatakan, tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian korban. Dikarenakan data penumpang sesuai daftar penumpang atau manifestnya itu tidak pasti, sehingga akan terus dilakukan pencarian.

"Kendala yang dihadapi tim SAR gabungan ini yakni saat penyelaman. Karena kendalanya itu ada cikungan air atau lubuk atau pusaran air yang deras sehingga menyulitkan penyelam. Namun pastinya akan terus dilakukan pencarian," ujar Berty DY Kowass.

Kepala Basarnas Kota Palembang, Berty K
Kepala Basarnas Kota Palembang, Berty K (SRIPOKU.COM)

FOTO - Foto Penampakan Bus Sriwijaya saat Dievakuasi Tim SAR Gabungan di Kedalaman Jurang 80 meter

Video: Bus Sriwijaya Dievakuasi Tim SAR Gabungan di Kedalaman Jurang 80 meter

Mendiang Ferri Sopir Bus Sriwijaya yang Jatuh di Pagaralam Sempat Berpikir Pindah Perusahaan

Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Palembang, Benteng Telau mengatakan pada pukul 10.35 WIB Tim SAR Gabungan kembali berhasil mengevakusi 3 korban dari dalam air. Nnamun untuk jenis kelamin belum bisa kita pastikan

"Kita kembali berhasil mengevakuasi tiga korban pagi ini. Korban sudah kita bawa ke RSUD Besemah agar dapat dipastikan Tim Bidokkes Polda Sumsel di RS Besemah," ujarnya.

Korban Bus Sriwijaya yang Masuk Jurang di Pagaralam Ada Santunan dari Jasa Raharja, Ini Rinciannya

Pada hari kedua pencarian cuaca yang sedikit mendung di kota Pagaralam tak menyurutkan semangat Tim SAR Gabungan di hari ke - 2 terhadap kondisi penanganan khusus kepada korban Bus Sriwijaya rute Bengkulu - Palembang yang terjun ke jurang Liku lematang Kota Pagaralam (23/12/2018).

FOTO-foto Penampakan Bus Sriwijaya di Jurang Pagaralam Kedalaman 80 Meter, 27 Korban Meninggal Dunia
FOTO-foto Penampakan Bus Sriwijaya di Jurang Pagaralam Kedalaman 80 Meter, 27 Korban Meninggal Dunia (SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN)

Tim SAR Gabungan pukul 07.00 WIB setelah melaksanakan breafing pembagian tugas terhadap seluruh unsur potensi SAR yang ada di lapangan telah memulai pencarian baik dengan penyisiran alur sungai lematang maupun kembali dengan penyelaman.

Update Jumlah Terkini Korban Tewas Bus Sriwijaya Masuk Jurang di Pagaralam, Bertambah 1 Orang

"Sesuai hasil data para korban yang telah diidentifikasi oleh tim DVI Bidokkes Polda Sumsel baik yang meninggal maupun yang selamat total korban sampai dengan kemarin sore berjumlah 41 orang dengan rincian 28 korban meninggal dengan 16 korban laki - laki dan 12 korban perempuan.

Ssedangkan untuk korban selamat berjumlah 13 orang. Dengan bertambahnya 3 korban yang kita evakuasi jumlah korban meninggal menjadi 31 korban," katanya.

Dari data yang didapat Sripoku.com, berikut identitas korban yang meninggal dunia hingga Selasa (24/12/2019) malam: 

1.Riski Saputra (Laki-laki) warga Muara Enim

2.Sonia (Perempuan) warga Muara Enim

3.Kelvin Andeka (laki-laki) warga Kepahyang, Bengkulu 

4.Okti Karusian (Perempuan) warga Bengkulu

5. Fadhil (10 tahun Laki-laki) warga Bengkulu Tengah 

6. Rahmad Hidayat (laki-laki) warga Kecamatan Ulu Musi

7.Farel warga Kepahyang (laki-laki), Bengkulu

8.Feri Eprizal (laki-laki)warga Sako Kenten Palembang

9.Nanik (perempuan) warga Kecamatan Ulu Musi

10. Ulul (Perempuan) warga Prajen Banyuasin

11.Yasiroh (Perempuan) warga Bengkulu

12. Ayu Intan (Perempuan) warga Muko-muko, Bengkulu 

13. Melia Sapira (Perempuan) warga Palembang

14. Efran Fadhil Akbar (Laki-laki) warga Kepahiyang, Bengkulu

15.M Akbar (Laki-laki) warga Bengkulu

16. Metrian Andeka (Perempuan) Kepahiyang, Bengkulu

17. Ali Jaya (Laki-laki) warga Bengkulu 

18. Ilyas (Laki-laki) warga Demang Lebar Daun, Palembang

19. Jimmi Yuda Sanjaya warga Kabupaten Empat Lawang, Sumsel (OK)

20. Warsono warga Jalan Sabar Jaya, Kabupaten Banyuasin, Sumsel (ok)

21. Imron warga jalan Enggano, Kelurahan Pasar Bintuan, Bengkulu Selatan (ok)

22. Feri warga Kecamatan Batu Samban, Bengkulu (Ok)

23. Rosita (50 tahun)

24. Dwi Sunarto 

25. Rayhan Gani (3 tahun0 warga Ulu Musi Empatlawang)

FOTO-foto Penampakan Bus Sriwijaya di Jurang Pagaralam Kedalaman 80 Meter, 27 Korban Meninggal Dunia
FOTO-foto Penampakan Bus Sriwijaya di Jurang Pagaralam Kedalaman 80 Meter, 27 Korban Meninggal Dunia (SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN)

Sementara, pada Rabu (25/12/2019), diketahui ada satu lagi korban tewas yang berhasil diidentifikasi, yakni Raisa, balita berusia lima tahun yang berdomisili di Palembang.

Belum diketahui, korban ini orangtuanya yang mana.

Sampai saat ini, ada satu penumpang yang masih belum diidentifikasi. Sementara korban yang lain dikabarkan sudah diantar ke rumah duka sesuai alamat.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved