Kuasa Hukum Bantah Pablo Benua Suap Fairuz A Rafiq, Eks Galih Ginanjar Siap Bongkar Bukti, Bohong?
Kuasa Hukum Bantah Pablo Benua Suap Fairuz A Rafiq, Eks Galih Ginanjar Siap Bongkar Bukti, Bohong?
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Welly Hadinata
Sebelumnya, sadar bila posisinya berbahaya, rupanya Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami ini semakin ciut saat sudah diciduk polisi.
Sangking ciutnya, Fairuz A Rafiq mengaku Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami pernah ingin menyuap dirinya.
Dilansir dari tayangan vlog milik Ussy Sulistiawaty dan Andhika Pratama, Ussy Andhika Official, Fairuz A Rafiq mengaku pernah dibawakan sesuatu yang luar biasa oleh Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami.
"Mulai macam-macam cara damainya. Mengiming-imingi sesuatu yang sudah luar biasa," kata Fairuz A Rafiq dalam Vlog Ussy Andhika Official.
Meski tawaran yang diberikan menggoda, Fairuz A Rafiq memilih menolak semua itu dan tetap memilih menempuh jalur hukum.
Hal ini lantaran Fairuz A Rafiq merasa harga dirinya sebagai wanita dipermainkan dan ingin memberi pelajaran agar tak ada wanita lain yang mengalami hal serupa.
"Aku selalu ngerasa ini masalah harga diri perempuan dan ini tuh sebuah pelajaran (supaya) enggak ada perempuan lain yang diinjak-injak," lanjut Fairuz A Rafiq.
"Cukup saja sampai di sini, bahwa memang ada hukum, biar orang itu enggak asal-asalan. Kalau mau ngatain orang ya lo tahu nih ada hukum," sambungnya lagi.
Mengenai kasus pencemaran nama baik yang menimpa istrinya, Sonny Septian pun juga angkat suara.
Mendampingi Fairuz A Rafiq, Sonny Septian mengaku bila awalnya Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami hanya ingin mencari sensasi belaka.
"Mungkin awalnya niatan si orang tidak bertanggung jawab itu adalah supaya kita saling ejek-mengejek di media sosial atau infotainment," ujar Sonny Septian.
Namun, yang tak diduga Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami adalah pihak Fairuz A Rafiq justru memilih melaporkan omongan mereka.

• Ramalan Bintang Jumat 20 Desember 2019: Cancer Ada Beban & Tuntutan, Leo Kurang Produktif
• Pembunuh Mahasiswi di Begkulu Wina Mardiani Sempat Iris Perut Sendiri di Empatlawang Sumsel
"Buat apa bertele-tele. Langsung aja kita laporkan, ada Undang-Undangnya juga. Mereka kaget akan hal itu.
"Awalnya meraka: 'ngapain kita takut orang ini realita'. Sampai akhirnya mereka goyah dan memakai berbagai alasan untuk mengelak," lanjut Sonny Septian.
Rupanya meski kini ketiga 'genk ikan asin' itu sudah mendekam dalam penjara, namun diungkap Sonny Septian masih ada saja pihak yang menawarkan damai dengan cara yang tak biasa.