Cerita Abdul Aziz Lawan 2 Begal, Sempat Berpikir Mati Ketika Senpi Lengket di Leher

Sempat berpikir akan mati, Abdul Aziz nekat melawan dua begal yang sudah menempelkan senpi ke lehernya.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel/eko
Abdul Aziz warga Kelurahan Ulak Surung, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau saat dibincangi Tribunsumsel.com. 

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU - Bermodalkan aksi nekat, Abdul Aziz (45 tahun) seorang tukang ojek pangkalan mengajak berduel dua kawanan begal bersenpi yang hendak mengambil sepeda motornya. Warga Kelurahan Ulak Surung, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau ini pun harus mengalami luka akibat sabetan senjata tajam di tangannya.

Beruntung meskipun tangganya terluka ia tetap melakukan perlawanan. Hingga akhirnya dibantu warga menangkap dan menghajar begal tersebut hingga meninggal dunia.

Cerita Awal Aipda Purnomo Dirikan Ojek Gratis untuk Yatim Piatu, Bermodalkan Tunjangan Jabatan

Ceritanya, awalnya ia bertemu dengan pelaku Iwan (Buron) di Simpang tiga RCA meminta untuk diantarkan ke arah timbangan di Kelurahan Puncak Kemuning, Kecamatan Lubuklinggau Utara I.

"Saat dalam perjalanan Iwan meminta untuk lewat jalan pasar Inpres, dipasar Inpres keduanya bertemu dengan pelaku Dayat (meninggal dunia)," kata Abdul Aziz pada Tribunsumsel.com, Rabu (4/12/2019).

Saat itu Iwan berpura-pura berniat baik dan mengajak Dayat menumpangi ojeknya karena keduanya beralasan satu tujuan. Tanpa rasa curiga Abdul Aziz pun membonceng keduanya.

Video: Korban Begal yang Tertangkap CCTV Bawa Uang Berobat untuk Suami, Profesinya Penjual Nasi Uduk

Setelah tiba diarah eks timbangan puncak Kemuning, Abdul Aziz mulai curiga, karena keduanya
meminta diatarkan ketempat yang sepi. Abdul Aziz pun langsung mengikuti perintah keduanya.

"Setiba di lokasi atau Tempat Kejadian Perkara (TKP) tiba-tiba Iwan dibonceng tengah menyodorkan pistol keleher saya, saya kaget dan berpikir saya akan akan mati," ungkapnya.

Namun Tuhan sepertinya belum menginginkannya mati. Saat itu nyalinya keluar dan menepikan kendaraannya sesuai yang diminta pelaku. Setelah menepi Abdul Aziz langsung meerebut pistol menggunakan tangan kanannya.

"Setelah pistol saya pegang, kemudian sikut kanannya langsung menghantam perut Iwan, seketika itu pelaku Iwan lemah, pistolnya saya pegang sembari saya acungkan kepada mereka," katanya.

Kakinya Ditempel Pistol oleh Penumpangnya, Pengojek Ini Pasrahkan Motornya Dirampas

Beruntung saat itu ada warga yang melihat dan langsung membantunya, hingga satu orang pelaku atas nama Dayat ditangkap warga. Sementara Iwan langsung kabur.

"Alhamdulillah saya masih bisa selamat dan bisa berkumpul dengan keluarga," tambahnya.

Abdul Aziz pun menghimbau kepada teman-teman seprofesi agar lebih berhati- hati apabila menerima penumpang yang mintak diatarkan ke tempat sepi.

"Jangan mudah tergiur dengan ongkos yang besar, tapi membahayakan keselamatan jiwa sendiri," ujarnya.

Diketahui sebelumnya pelaku salah seorang pelaku begal tewas dihajar massa, Minggu (1/12/2019) malam karena tertangkap saat menjalankan aksinya.

Pelaku diketahui bernama Dayat (45) Jln. Lakitan RT.05 warga Kelurahan Pasar Satelit Kecamatan Lubiklinggau Utara II.

Pohon yang Tumbang Biasanya Jadi Tempat Berteduh Para Pengojek

Setelah Dayat babak belur warga menyerahkan ke Satreskrim Polres Lubuklinggau untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut dan proses hukum. Namun, karena luka yang dialami Dayat cukup serius ia pun tewas.

Kasatreskrim Polres Lubuklinggau, AKP Alex Andriyan melalui KBO Reskrim Iptu Sudarno saat itu membenarkan, jika Dayat sudah meninggal dunia.

"Bahkan usai Dayat meninggal pihaknya langsung menyerahkannya kepada pihak keluarganya dan pihak keluarganya menerima," kata Sudarno pada Tribunsumsel.com waktu itu.

Kemudian untuk tersangka Iwan masih dalam pengejaran anggota dilapangan, untuk alamatnya sudah diketahui dan sudah ditetapkan DPO Polres Lubuklinggau.

"Sekarang masih dalam pengejaran anggota di lapangan," ujarnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved