Begal OKU Ditembak Polisi
BREAKING NEWS: Dua Begal Ogan Komering Ulu Sumsel Ditembak Petugas Polsek Lubukraja
BREAKING NEWS: Dua Begal di Ogan Komering Ulu Sumsel Ditembak Petugas Polsek Lubukraja Pelaku memimiki banyak kasus serupa.
Penulis: Leni Juwita | Editor: Hendra Kusuma
BREAKING NEWS: Dua Begal di ogan komering ulu Sumsel Ditembak Petugas Polsek Lubukraja. Pelaku memiliki banyak kasus serupa yang dilakukan kedua pelaku.
SRIPOKU.COM, BATURAJA-BREAKING NEWS: Dua Begal ogan komering ulu Sumsel Ditembak Petugas Polsek Lubukraja. Pelaku berusaha mengambil langkah seribu alias mau meloloskan diri saat disergap jajaran Reskrim Polsek Lubukraja.
Menurut Kapolres ogan komering ulu atau OKU, AKBP Tito Hutauruk SIK MH didampingi Wakapolres OKU Kompol Zulkarnin SH SIK MH di hadapan awak media Senin (2/12/2019), tak ada pilihan bagi polisi dari Polsek Lubukraja yang tidak ingin buruannya lolos, mereka memberikan tembakan peringatan tiga kali untuk kemudian melumpuhkan pelaku.
Kedua Pelaku begal ogan komering ulu ini, kemudian tersungkur dan pasrah saat digelandang petugas.
Dua Begal yang diketahui bernama Andi Saputra (21) dan Naswin (23) ini, dilumpuhkan, karena polisi terpaksa dilakukan tindakan tegas terukur karena mencoba kabur saat diminta menunjukan barang bukti.
1. Aksi Mereka Resahkan Warga
Kapolres OKU AKBP Tito Hutauruk SIK MH didampingi Wakapolres OKU Kompol Zulkarnin SH SIK MH dalam jumpa pers, Senin (2/12/2019) menjelaskan, jika pelaku sudah meresahkan masyarakat.
Mereka dianggap meresahkan, karena sering beraksi dengan mengancam korbannya dnegan senjata tajam. Seperti yang dilaukan terhadap Luh Melan Tari binti Kadek Triasa (13).
2. Begal Pelajar
Pelajar yang beralamat di Batumarta Unit VI Kecamatan Madang Suku III Kabupaten OKU Timur ini, dihadang oleh pelaku.
Saat itu, Luh Melan Tari dibonceng oleh temannya Aji Saputra (14) menggunakan sepeda motor Honda Beat BG 5778 YAK hendak pulang sehabis menonton pertunjukan kesenian kuda lumping di Dusun Lekis (kandang sapi) Desa Baturaden.
Saat melintas di depan TPU Desa Baturaden. Tiba tiba keduanya kaget karena dipepet dan dicegat oleh tiga pelaku menggunakan sepeda motor Yamaha Vixion putih merah B 6671 WGK yang menggunakan senjata tajam jenis pisau.
Dibawah ancaman senjata tajam , Aji Saputra menghentikan motor, kemudian pelaku Andi Saputra yang duduk paling belakang langsung menodongkan senjata tajam kearah leher Aji Saputra.
Sedangkan pelaku lainnya langsung merampas motor korban Luh Melan Tari .
Setelah itu ketiga pelaku kabur kearah simpang empat Puskesmas Baturaden. Sekitar dua menit kemudian datang teman korban bernama Reni dan korban menceritakan kejadian perampasan motornya.