Trauma Dituduh Bandel dan Dipaksa Tes Perawan, Begini Prestasi Shalfa Atlet SEA Games, Pilih Pensiun

Trauma Dituduh Bandel dan Dipaksa Tes Perawan, Begini Prestasi Shalfa Atlet SEA Games, Pilih Pensiun

Editor: Hendra Kusuma
Istimewa
Shalfa dan Ibunya, dia Trauma Dituduh Bandel dan Dipaksa Tes Perawan, Begini Prestasi Shalfa Atlet SEA Games, Pilih Pensiun 

Trauma Dituduh Bandel dan Dipaksa tes perawan, Begini Prestasi Shalfa Atlet SEA Games, Pilih Pensiun. Atlet Senam cantik ini memang masih berduka dan trauma, berikut penuturannya.

SRIPOKU.COM-Trauma Dituduh Bandel dan Dipaksa tes perawan karena dianggap tidak virgin lagi, Begini Prestasi Shalfa Atlet SEA Games, Pilih Pensiun.

Kasus Shalfa Avrila Siani, atlet Senam SEA Games Filipina 2019 yang dipulangkan pelatihnya karena dianggap tidak perawan dan bandel alias keluar malam terus bergulir.

Kali ini, dia angkat bicara soal kondisinya kini. Shalfa Avrila Siani, atlet Senam SEA Games Filipina 2019 ini mengaku trauma, malu, dan memutuskan untuk pensiun dini.

Shalfa Avrila Siani mengaku, tidak masalah jika dia dicoret dari tim Senam SEA Games Filipina 2019, itu sudah menjadi resikonya sebagai seorang atlet.

Tetapi pemulangannya diserta dengan tubuhan bahwa dia Bandel, sering keluar malam dan tidak perawan sangat  menyakitkan hati, dan membuat malu serta trauma.

Hal ini diungkapkan oleh Shalfa Avrila Siani seperti dilansir dari bola.com, bahwa atlet yang kini duduk di Siswi kelas 12 SMU Kebomas Gresik ini, sebagai orang timur dia ingin nama baiknya dipulihkan.

Apalagi hasil visum dan tes keperawanan di RS Bhayangkara, diungkapkan jika Shalfa tetap virgin atau perawan dan hal itu dibuktikan dengan visum dari RS bahwa selaput darahnya masih utuh.

"Saya rela bila dicoret karena alasan indisipliner. Tapi kalau dituduh tidak perawan, ini menyakiti perasaan saya. Saya sangat terpukul dituduh seperti itu." kata Shalfa Avrila Siani.

Sebagai orang Timur, kata-kata itu membuatnya sangat terpukul, apalagi menyangkit harga dirinya sebagai seorang gadis.

"Kita orang Timur, di mana soal virginitas bagi seorang gadis sangat penting. Saya ingin nama baik saya dikembalikan," katanya.

Bawa ke Jalur Hukum

Pihak keluarga Shalfa Avrila Siani juga sudah melakukan tes keperawanan di RS Bhayangkara, Kediri. Pihak keluarga berencana membawa kasus pencemaran nama baik ini ke jalur hukum.

Hal ini juga sudah ditegaskan oleh pengacara Shalfa Avrila Siani, bahwa setelah sang pelatih diberi tahu jika hasil Visum di RS Bhayangkara menunjukkan jika Shalfa tetap perawan, namun sang pelatih tetap meminta Atlet Senam SEA Games Filipina 2019 itu kembali melakukan Tes Perawan.

Yakni, harus dites lagi di Rumah Sakit Petro.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved