Tukang Ojek di Prabumulih Tewas

Tukang Ojek di Prabumulih Dibacok Hingga Tewas, Padahal Jay akan Menikah Bulan Desember Ini

Rojaya alias Jay tersangka kasus penganiayaan sesama tukang ojek yang menyebabkan Leo tewas dikabarkan akan segera menikah.

Editor: Tarso
TRIBUN SUMSEL.COM/Edison
Dua anggota Polres Prabumulih menggiring Rojaya alias Jay tersangka pembacok sesama tukang ojek ke dalam ruang tahanan Mapolres Prabumulih, Selasa (26/11/19). 

SRIPOKU.COM, PRABUMULIH -  Rojaya alias Jay tersangka kasus penganiayaan sesama tukang ojek yang menyebabkan Leo tewas dikabarkan akan segera menikah.

Pernikahan Jay itu rencananya akan dilangsungkan pada bulan Desember 2019 akhir tahun ini.

Dengan tejadinya kasus penganiyaan yang menyebabkan korbannya meninggal dunia ini keinginan Jay untuk menikah bisa terhambat bahkan batal menikah.

Kapolres Prabumulih, AKBP I Wayan Sudarmaya SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Abdul Rahman didampingi KBO Reskrim, Ipda M Tagor Lubis membenarkan adanya kejadian penganiyaan berujung hilangnya nyawa seseorang tersebut.

"Memang benar ada kejadian dan pelaku telah diamankan, tadi dibawa ke sini (Polres Prabumulih-red)," ungkap KBO Reskrim, Ipda M Tagor Lubis ketika dibincangi teras gedung Satreskrim Polres Prabumulih, Selasa (26/11/2019).

Menurut Tagor, saat pelaku diamankan di Mapolres Prabumulih korban diketahui masih hidup dan dibawa ke rumah sakit AR Bunda kota Prabumulih untuk menjalani perawatan.

"Kalau tadi informasinya masih dirawat tapi infonya sudah meninggal dunia," katanya.

Sementara terhadap pelaku Rojaya, atas perbuatannya itu akan dijerat dengan pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan kematian.

"Pelaku akan dijerat dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara," tegas anggota kepolisian.

Tidak hanya terkena pasal tersebut, akibat perbuatannya itu Jay dipastikan akan batal menikahi gadis pujaan hatinya.

Bahkan tabungan untuk menikahnya itu dibelinya pisau yang dipakai untuk menikam korban Leo Febriansyah.

Seperti diberitakan sebelumnya, Seorang tukang ojek bernama Leo Febriansyah (32) yang merupakan warga Jalan Merak Kelurahan Tugu Kecil Kecamatan Prabumulih Timur, tewas mengenaskan setelah dibacok sesama rekan ojek, Selasa (26/11/2019) sekitar pukul 13.30.

Leo tewas dengan luka tusuk di bagian dada kiri dan dada kanan serta di bagian perut. Korban tewas setelah sempat dibawa ke Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit AR Bunda kota Prabumulih.

Korban tewas setelah ditusuk rekan sesama ojek bernama Rojaya alias Jay (31) yang merupakan warga Jalan Cemara Kelurahan Sri Basuki Kecamatan Kota Bumi Bandar Lampung. 

Pemuda Pengangguran di Muaraenim Ini Tertangkap Tangan saat Merusak Kotak Amal Majid

Pembunuh Sesama Tukang Ojek Di Prabumulih, Ternyata Beli Pisau Pakai Uang Tabungan Nikah

Hanya Dipicu Hal Sepele Ini, Sesama Tukang Ojek di Prabumulih Duel Hingga Tewas Dengan Penuh Luka

Cut Tari Segera Menikah dengan Richard Kevin, Ini Kata Kepala KUA Pasar Minggu Jakarta

Leo Febrianysah warga Jalan Merak Kelurahan Tugu Kecil Kecamatan Prabumulih Timur dibunuh rekan sesama ojek yakni Rojaya alias Jay.

Keluarga korban menyesalkan pelaku harus menghabisi Leo dengan kejam menusuk di tubuh hingga berkali-kali dan menyebabkan korban meninggal dunia.

"Korban itu orang baik, coba diselesaikan secara baik-baik saja, kenapa harus saling bunuh gara-gara hal sepele," beber keluarga korban ketika dibincangi, Selasa (26/11/2019).

Sementara Jimy yang masih sepupu korban mengaku dirinya mengetahui Leo dibunuh setelah mendapat laporan dari teman dan langsung meminta warga maupun kerabat membawa korban ke rumah sakit.

"Saya tau dari warga kalau pelaku diamankan ke rumah RW, lalu saya ke sana dan bersama warga lalu membawa pelaku ke Polres Prabumulih," ungkapnya.

Jimy mengaku sangat sedih lantaran mengetahui sepupunya telah meninggal dunia setelah menjalani perawatan di rumah sakit AR Bunda kota Prabumulih.

"Jenazah sudah dibawa ke rumah duka, rencana dimakamkan di pemakaman Jalan Bukit Lebar Kelurahan Tugu Kecil," katanya seraya mengaku tak menyangka sepupunya itu meninggal dunia.

Kepergian Leo juga sangat disesalkan para tukang ojek yang merupakan rekan-rekan korban.

Menurut para tukang ojek di pangkalan tersebut, Leo orangnya baik dan suka bercanda terlebih sesama pengojek yang mangkal sering tertib dalam mencari rezeki.

"Pelaku itu datang-datang mangkal disini, basa basi tidak ada apalagi mau izin sama-sama mencari rezeki, kami juga kesal," kata dia.

"Sedih rasanya apalagi kami mangkal sudah lama tiap hari bertemu seperti teman sendiri," kata salah satu tukang ojek sering mangkal di lokasi kejadian saat dibincangi

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Padahal Sebentar Lagi Menikah, Jay Bunuh Leo Cuma Karena Perkara Rebutan Pangkalan Ojek, 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved