Kisah Driver Ojol yang Terpaksa Larikan Jenazah Bayi 6 Bulan dari Rumah Sakit, Miris dan Bikin Haru!

Kisah Driver Ojol yang Terpaksa Larikan Jenazah Bayi 6 Bulan dari Rumah Sakit, Miris dan Bikin Haru!

Editor: Welly Hadinata
instagram
Kisah Driver Ojol yang Bawa Kabur Jenazah Bayi 6 Bulan dari Rumah Sakit, Miris dan Bikin Haru! 

Dia beralasan karena jenazah sudah sekitar empat jam lebih di sana.

Ia mengatakan, jasad Ramadhan Khalif Putra tertahan di RSUP M Djamil Padang karena terbentur biaya.

"Karena umum, tidak BPJS, jadi untuk mengeluarkannya butuh biaya sekitar 25 juta rupiah," jelasnya.

Menurutnya, tindakan tersebut dilakukan mereka sebagai bentuk solidaritas karena ayah dari jenazah merupakan driver ojol.

Selain itu, Wardiansyah yang juga merupakan driver ojol mengatakan, bahwa penjemputan tersebut akibat ketidakmengertian mereka tentang aturan yang ada di rumah sakit.

"Karena minimnya informasi, inilah langkah yang kami ambil sebagai manusia," jelasnya.

Ia mengaku sebelumnya telah melakukan penggalangan dana untuk pengobatan Ramadhan Khalif Putra.

Penjelasan pihak rumah sakit

Direktur Utama RSUP M Djamil Padang, Dr Yusirwan Yusuf angkat bicara.

Dia membantah bahwa pihak rumah sakit menahan mayat bayi untuk dibawa pulang karena piutang.

“Setiap yang meninggal di rumah sakit ini ada prosedurnya dan aturannya," kata Dr Yusirwan Yusuf, Selasa (19/11/2019).

Dia mengatakan, persoalan terjadi seolah pihak rumah sakit menahan mayat bayi karena keluarga tidak membayar biaya perawatan.

“Rumah Sakit M Djamil ini adalah milik pemerintah. Gak ada istilahnya orang yang tertahan gara-gara tidak bayar," katanya.

Dijelaskannya, untuk biaya di rumah sakit akan dicarikan jalannya, seperti meminta bantuan ke Basnaz, Dinas Sosial.

Pihaknya, kata dia, juga perlu melaporkan setiap pasien pulang.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved